Page 126 - ASTRONOMI DAN ASTROFISIKA
P. 126

6.4. HUKUM KIRCHOFF TENTANG SPEKTRUM

                               Pada  tahun  1859,  Gustaf  R.  Kirchoff  seorang  ahli  fisika  dari  Jerman
                          mengemukakan  tiga  hukum  mengenai  pembentukan  spektrum  dalam  berbagai
                          keadaan fisis. Ketiga hukum itu adalah sebagai berikut :

                          1.  Apabila suatu benda, cair atau gas, bertekanan tinggi dipijarkan, benda tersebut
                             akan  memancarkan  energi  dengan  spektrum  pada  semua  panjang  gelombang.
                             Spektrum ini disebut Spektrum Kontinu.

                          2.  Gas  bertekanan  rendah  jika  dipijarkan  akan  memancarkan  energi  hanya  pada
                             warna atau panjang  gelombang tertentu saja. Spektrum  yang diperoleh  berupa
                             garis-garis terang yang disebut garis emisi. Letak setiap garis tersebut (panjang
                             gelombangnya)  merupakan  ciri  khas  gas  yang  memancarkannya,  Unsur  yang
                             berbeda  memancarkan  garis  yang  berlainan  juga.  Spektrum  ini  disebut
                             Spektrum Emisi.

                          3.  Bila  seberkas  cahaya  putih  dengan  spektrum  kontinu  dilewatkan  melalui  gas
                             yang dingin dan bertekanan rendah, gas tersebut akan menyerap cahaya tadi pada
                             warna  atau  panjang  gelombang  tertentu.  Akibatnya,  akan  diperoleh  spektrum
                             kontinu yang berasal dari cahaya putih yang dilewatkan itu diselingi garis-garis
                             gelap  yang  disebut  garis  serapan  atau  garis  adsorbsi.  Spektrum  ini  disebut
                             Spektrum  Adsorbsi.  Letak  garis  ini  sama  dengan  letak  garis  emisi  yang
                             dipancarkan gas dingin itu andaikan gas tadi dipijarkan.






























                        Gambar 6.1    Proses pembentukan spektrum kontinu (a), emisi (b), dan adsorbsi (c).







                                                                       Astronomi dan Astrofisika  125
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131