Page 68 - E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan_DPTSP
P. 68
Tahapan Perhitungan Beban Lalu lintas Kumulatif (ESA4 & ESA5)
a) Laju pertumbuhan lalu lintas sebesar 4,8 % per tahun (lihat tabel
pertumbuhan lalu lintas arteri dan perkotaan pada di Pulau Jawa pada
tabel 8
b) Karena jalan rencana adalah jalan 2 arah, faktor distribusi arahnya adalah
0,5. Namun, karena jalan yang dirancang adalah 4 lajur yang dibagi
menjadi 2 arah, faktor distribusi lajurnya 0,8
c) Data LHR didapatkan melalui survei pada Februari 2024, Tahun pertama
pembukaan lalu lintas dimulai pada januari 2025 (1 tahun setelah survei)
Pada Januari 2028, periode beban normal MST 12 ton dimulai (4 tahun
setelah survei).
d) Perhitungan lalu lintas dilakukan di periode beban saat sudah terkendali
pada tgahun 2028 (4 tahun dari 2024); LHR 2028= LHR 2024
e) Perhitungan kebutuhan kumulatif sumbu standar menggunakan rumus
pada persamaan.16
f) Penyelesaian soal diatas menggunakan tabel berikut:
54 E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan