Page 9 - E-Modul Korosi- A. Muthmainnah
P. 9
Faktor – faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi, yaitu:
1. Dilihat dari reaksi yang terjadi pada proses korosi, air merupakan
salah satu faktor penting untuk berlangsungnya korosi. Udara
lembab yang banyak mengandung uap air akan mempercepat
berlangsungnya proses korosi.
2. Elektrolit (asam atau garam) merupakan media yang baik untuk
terjadinya transfer muatan. Hal ini mengakibatkan elektron lebih
mudah untuk diikat oleh oksigen di udara. Air hujan banyak
mengandung asam, sedangkan air laut banyak mengandung
garam. Oleh karena itu air hujan dan air laut merupakan penyebab
korosi yang utama.
3. Permukaan logam yang tidak rata memudahkan terjadinya kutub-
kutub muatan yang akhirnya akan berperan sebagai anode dan
katode. Permukaan logam yang licin dan bersih akan
menyebabkan korosi sulit terjadi, sebab kutub- kutub yang akan
bertindak sebagai anode dan katode sulit terbentuk.
4. Jika dua logam yang berbeda potensial bersinggungan pada
lingkungan berair atau lembab, dapat terbentuk sel elektrokimia
secara langsung. Logam yang potensialnya lebih rendah akan
segera melepaskan elektron ketika bersentuhan dengan logam
5. Potensialnya lebih tinggi, serta akan mengalami oksidasi oleh
oksigen dari udara. Hal tersebut mengakibatkan korosi lebih cepat
terjadi pada logam yang potensialnya rendah, sedangkan logam
yang potensialnya tinggi justru lebih awet. Sebagai contoh, paku
keling yang terbuat dari tembaga untuk menyambung besi akan
menyebabkan besi di sekitar paku keling tersebut berkarat lebih
cepat.