Page 17 - emodul revisii
P. 17

2. Divisi Ascomycota


                  Ascomycotina disebut juga sebagai the sac            Ascomycota  merupakan  divisi  jamur


           fungi.  Merupakan  fungi  yang  reproduksi                  yang memliki banyak spesies, setidaknya
           seksualnya dengan membuat askospora di dalam                sudah       65.000      spesies      bernama
           askus  (ascus  =  sac  atau  kantung  atau  pundi-          Ascomycota  ini  (reece  et  al.,  2012).

           pundi). Askus adalah semacam sporangium yang                Contoh yang paling umum dikenal dalam
           menghasilkan       askospora.      Beberapa      askus      filum  ini  yaitu  ragi atau saccharomyces
           biasanya      mengelompok         dan      berkumpul        serevisiae.  Ascomycota  memiliki  hifa
           membentuk  tubuh  buah  yang  disebut  askorkarp            bersepta,  ada  bentuk  yang  makroskopik
           atau  askoma.  Askomata  dapat  berbentuk                   maupun mikroskopik, jamur ini berperan

           mangkok, botol, atau seperti balon).                        dalam menyebabkan pathogen tumbuhan,
                                                                       decomposer,  juga  bersimbiosis  memliki
                  Hifa     dari    Ascomycotina        umumnya
           monokariotik  (uninukleat  atau  memiliki  inti             askus  yang  berbentuk  seperti  kantong,
           tunggal) dan sel-sel yang dipisahkan oleh septa             dan disebut juga sebagai jamur kantong.
           sederhana. Jadi, askus merupakan struktur umum              Askus  tersebut  menjadi  ciri  khas  dari
           yang dimiliki oleh anggota Divisi Ascomycotina.             divisi Ascomycota. Askus ini merupakan

           Tubuhnya  ada  yang  berupa  uniseluler  dan  ada           tempat  diproduksinya  spora  seksual.
           pula  yang  multiseluler.  Hidup  sebagai  saprofi  t       (Reece et al., 2012)
           dan parasit. Beberapa jenis diantaranya dapat juga
           bersimbiosis  dengan  makhluk  hidup  ganggang
           hijau-biru  dan  ganggang  hijau  bersel  satu
           membentuk lumut kerak.


                  Siklus  hidup  Ascomycotina  dimulai  dari
           askospora  yang  tumbuh  menjadi  benang  (hifa)
           yang  bercabang-cabang.  Kemudian,  salah  satu
           dari beberapa sel pada ujung hifa berdiferensiasi
           menjadi askogonium, yang ukurannya lebih lebar
           dari  hifa  biasa.  Sedangkan  ujung  hifa  yang

           lainnya membentuk Anteridium. Anteridium dan
           Askogonium  tersebut  letaknya  berdekatan  dan
           memiliki sejumlah inti yang haploid.














        8



                                                                                                      Klasifikasi Fungi
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22