Page 46 - Buku Saku Pendidikan Kewarganegaraan - Adel Amelia
P. 46
ini harus diaplikasikan baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam interaksi sosial, termasuk
dalam partisipasi politik dan kehidupan bermasyarakat.
Mewujudkan masyarakat sipil yang kuat menjadi kunci dalam memperkuat demokrasi. Hal ini
dapat dilakukan melalui kebebasan berserikat, peningkatan literasi politik, penguatan budaya
dialog, optimalisasi peran media, dan solidaritas terhadap kelompok rentan. Pelajar dan
mahasiswa juga memiliki peran strategis dalam membangun bangsa melalui partisipasi dalam
organisasi, pengabdian masyarakat, inovasi, advokasi sosial, dan teladan sikap dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, setiap individu berkontribusi dalam membangun
negara yang adil, makmur, dan demokratis.
LATIHAN SOAL
1. Warga negara yang bertanggung jawab adalah warga yang...
A. Menuntut hak tanpa menjalankan kewajiban
B. Menjalankan hak dan kewajiban secara seimbang
C. Hanya membayar pajak
D. Fokus pada kehidupan pribadi saja
2. Salah satu kewajiban warga negara Indonesia adalah...
A. Menjadi pengusaha
B. Mengkritik pemerintah tanpa alasan
C. Membayar pajak
D. Menyebarkan berita hoaks
3. Hak-hak warga negara diatur dalam...
A. KUHP
B. UUD 1945
C. Undang-Undang Perdagangan
D. Peraturan Desa
4. Etika kewarganegaraan menuntut sikap...
A. Mementingkan kelompok sendiri
B. Mematuhi hukum dan menghormati orang lain
C. Berdiam diri terhadap ketidakadilan
D. Mengutamakan diri sendiri dalam segala hal
5. Kebebasan berserikat dan berkumpul dijamin dalam...
A. Pasal 28E ayat (3) UUD 1945
B. Pasal 27 ayat (2) UUD 1945
C. Pasal 30 ayat (1) UUD 1945
D. Pasal 31 ayat (1) UUD 1945
6. Salah satu upaya membangun masyarakat sipil yang kuat adalah...
A. Membatasi kebebasan pers
B. Meningkatkan literasi politik
C. Menghilangkan hak-hak minoritas
D. Menghindari dialog publik
7. Bentuk partisipasi pelajar dalam membangun bangsa adalah...
42

