Page 51 - KEMUHAMMADIYAHAN 03
P. 51

berimplikasi  pada  keberagamaan  seseorang.  Apabila
                        mereka menghadapi masalah, mereka menggantungkan
                        pada pendapat ulama mazhab tertentu. Ketergantungan
                        akan pendapat ulama melahirkan sikap taklid buta, yaitu

                        mengikuti suatu pendapat tanpa mengetahui dasar yang
                        jelas  dan  baik  dari  Alquran  maupun  hadis  Nabi  yang
                        diterima (al-Sunnah al-Maqbūlah). Padahal para imam
                        mazhab  tersebut  manusia  biasa  yang  tidak  lepas  dari
                        kesalahan dan lupa, bahkan mereka tidak terjaga  dari
                        dosa  (Makṣūm)  dan  hal  ini  berbeda  dengan  Nabi
                        Muhammad yang terjaga dari dosa. Sekalipun demikian,

                        Nabi  tetap  mengatakan kepada  umatnya  sebagaimana
                        firman Allah “wa ana basyarum miṡlukum”  artinya dan
                        aku adalah manusia biasa sama seperti kalian.
                            Pendapat  para  imam  mazhab  dapat  memberikan
                        penjelasan  yang harus diikuti  para  pengikutnya  ketika

                        mengemukakan  pendapat  dalam  menetapkan  hukum.
                        Untuk mengetahui lebih dalam tentang imam mazhab,
                        penulis akan menguraikan sebagai berikut:
                            Pertama, mazhab  Hanafi.  Mazhab  ini  dipelopori

                        oleh Abu Hanifah yang dikenal dengan nama lengkap
                        Abu  Hanifah  al-Nu’man  bin  Tsabit  bin  Zuth.  Syaikh
                        Abu  Ishak  mengatakan  di  dalam  kitab  al-Thabaqat,

                        namanya  adalah  Al-Nu’man  bin  Tsabit bin  Zutha bin
                        Mah  yakni  mantan  budah  Taimullah  bin  Tsa’labah,
                        Lahir di Kufah pada tahun 80 H dan wafat tahun 150 H
                                           38
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56