Page 81 - KEMUHAMMADIYAHAN 03
P. 81
berhasil, lebih2 mentjari keselamatan, kemuliaan di
acherat. Kalau hanja seenaknja, sungguh tidak akan
berhasil.”
Dalam kesempatan lain, dia berkata:
“Bermatjam-matjam tjorak ragamnja mereka
mengadjukan pertanjaan tentang soal-soal agama.
Tetapi tidak ada satu pun jang mengadjukan pertanjaan
demikian: ”Harus bagaimanakah supaya diriku selamat
dari api neraka?. Harus mengerdjakan perintah apa?
Beramal apa? Menjauhi dan meninggalkan apa?.”
Pemikiran KH. Ahmad Dahlan menunjukan adanya rasa
ketakutan terhadap bahaya kematian dan ketakutan terhadap
adanya hari pembalasan berupa siksa atau hukuman dan dia
berusaha untuk selamat darinya, sebagaimana ia tuliskan dalam
nasehatnya:
ﻻو ﻚﻣﺎﻣأ تﺎﻌﻈﻔﳌا رﻮﻣﻷاو ﻢﻈﻋأ لﻮﳍا نإ ، نﻼﺣد
. ﺐﻄﻌﻟ ﺎﻣإو ةﺎﺠﻨﻟ ﺎﻣإ ﻚﻟذ ةﺪﻫﺎﺸﳌا ﻦﻣ ﻚﻟ ﺪﺑ
تﻮﻟا ﻚﻳﺪﻳ ﲔﺑو كﺪﺣو ﷲ ﻊﻣ ﻚﺴﻔﻧ رﺪﻗ ،نﻼﺣد
ﺎﳑ ﻚﻴﻧﺪﻳ ﺎﻤﻴﻓ ﻞﻣ و .رﺎﻨﻟاو ﺔﻨﳉاو بﺎﺴﳊاو ضﺮﻌﻟاو
.ﻩاﻮﺳ ﺎﳑ ﻚﻨﻋ عدو ﻚﻳﺪﻳ ﲔﺑ
“Hai Dahlan, sesungguhnya bahaja jang menjusahkan
itu lebih besar dan perkara-perkara jang mengedjutkan
68
