Page 33 - MODUL KIMIA
P. 33
Na = 23dan K = 39.
Dari pengelompokan unsur-unsur tersebut, terdapat suatu keteraturan. Setiap tiga unsur yang
sifatnya mirip massa atom ( A r ) unsur yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata
dari massa atom unsur pertama dan ketiga.
Oleh karena itu, Dobereiner mengambil kesimpulan bahwa unsur-unsur dapat di kelompokan
ke dalam kelompok-kelompok tiga unsur yang di sebut Triade.
Tabel 3.1 Pengelompokan Unsur Menurut Dobereiner
Triade Ar Rata-Rata Ar Unsur pertama dan
ketiga
Kalsium 40
Stronsium 88 (40 + 137) = 88,
Bariuim 137
Kelemahan dari teori ini adalah pengelompokan unsur ini kurang efisian dengan adanya
beberapa unsur lain dan tidak termasuk dalam kelompok triad padahal sifatnya sama dengan unsur
dalam kelompok triefd tersebut. Kelebihan dari teori ini adalah adanya keteraturan setiap unsur yang
sifatnya mirip massaAtom (Ar) unsure yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata di
massa atom unsure pertama dan ketiga.
4. Hukum Oktaf Newlands
J.Newlands (John Alexander Reina Newlands) merupakan orang pertama yang
mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatif. Newlands mengumumkan
penemuannya yang disebut hukum oktaf. Newland menyatakan bahwa sifat-sifat unsur berubah
secara teratur. Unsur pertama mirip dengan unsur kedelapan, unsur kedua mirip dengan unsur
kesembilan, dan seterusnya. Daftar unsur yang disusun oleh Newlands berdasarkan hukum oktaf. Di
sebut hukum Oktaf karena Newland mendapati bahwa sifat-sifat yang sama berulang pada setiap
unsur ke delapan dalam susunan selanjutnya dan pola ini menyurapai oktaf musik.
Tabel 3.2 Pengelompokan unsur menurut Newland
1. H 2. Li 3. Be 4. B 5. C 6. N 7. O
8. F 9. Na 10. Mg 11. Al 12. Si 13. P 14. S
15. Cl 16. K 17. Ca 18. Cr 19. Ti 20. Mn 21. Fe
22. Co & Ni 23. Cu 24. Zn 25. Y 26. ln 27. As 28. Se
28