Page 28 - MODUL KIMIA

Sebagai contoh, konfigurasi electron atom X : 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4P . Berdasarkan
2
6
2
2
2
6
10
5
konfigurasi atom X, diperoleh bahwa jumlah kulit atom X adalah 4 (ambil n tertinggi) dan elektron
valensinya terletak pada sub kulit 4s 4P sehingga disimpulkan :
2
5
 Jumlah kulit = 4 = periode 4
 Elektron valensi terletak pada sub kulit 4s 4P 5 (elektron valensi 2+5 = 7) sehingga
2
golongannya VII A
(Lihat tabel sub kulit dan golongan).

2.8 RINGKASAN

 Atom merupakan bagian terkecil dari suatu materi, pendapat ini dikemukakan oleh Dalton
yang kemudian disebut sebagai teori atom Dalton. Selanjutnya perkembangan teori atom

kemudian dikemukakan oleh Thomson, Rutherford, Bohr dan Mekanika Kuantum.
 Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron

 Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron
 Jumlah neutron = nomor massa – jumlah proton

= nomor massa – nomor atom

 Isotop adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang sama tetapi memiliki nomor
massa yang berbeda.

 Isobar adalah unsur-unsur yang memiliki nomor massa yang sama tetapi memiliki nomor atom
yang berbeda.

 Isoton adalah atom-atom yang memiliki jumlah netron sama tetapi jumlah protonnya berbeda.
 Bilangan kuantum ini mencirikan bentuk orbital elektron. Bilangan kuantum terdiri dari bilangan

kuantum utama (n), bilangan kuantum azimut (l), bilangan kuantum magnetik (m) dan bilangan

kuantum spin (s).

23