Page 31 - MODUL KIMIA
P. 31
3.1 PENDAHULUAN
Pada saat ini telah ditemukan lebih dari seratus unsur dan begitu banyak senyawa kimia yang
telah disintesis. Bagaimana agar kita mudah mempelajari unsur-unsur itu? Para ahli kimia telah
mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan sifat-sifat kimia dan fisika yang mirip atau sama. Untuk
mempelajari pengelompokan unsur-unsur berdasarkan sifatnya dapat digunakan tabel periodik unsur.
Tabel periodik unsur berkembang mulai dari cara pengelompokan yang sederhana sampai yang
lengkap. Tabel periodik yang digunakan sekarang adalah tabel periodik modern yang disusun
berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat unsur. Pada tabel periodik modern, unsur-unsur
dikelompokkan dalam golongan dan periode. Dalam tabel periodik unsur kita dapat mempelajari sifat
unsur seperti logam, metaloid, nonlogam, dan sifat periodik yaitu jari-jari, energi ionisasi, afinitas
elektron, dan keelektronegatifan.
3.2 SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM PERIODIK UNSUR
Saat ini, telah ditemukan 116 unsur. Sebagian besar merupakan unsur yang ditemukan di
alam dan berjumlah 92, sedangkan unsur lainnya merupakan unsur buatan. Untuk mempelajari tiap-
tiap unsur, pembahasannya sangat kompleks karena sifat-sifat unsur bervariasi satu dengan lainnya.
Karena itu, unsur- unsur tersebut perlu dikelompokkan supaya mudah dalam mempelajarinya.
Pengelompokkan unsur didasarkan pada sifat yang dimilikinya. Pengelompokkan yang paling
sederhana berdasarkan sifat logam dan bukan logam. Kemudian, ada pengelompokkan unsur
menurut Lavoisier, disusun Triad Dobereiner, sistem Oktaf Newlands, sistem periodik Mendeleev,
sampai pada sistem periodik modern yang digunakan sekarang. Tujuan pengelompokkan unsur
adalah memudahkan dalam mempelajari penggabungan unsur dengan unsur lain dan membentuk
senyawa.
1. Pengelompokkan Unsur berdasarkan Sifat Logam dan Bukan Logam
Para Ilmuwan dari Arab dan Persia biasanya mengelompokkan unsur menurut sifat logam dan
bukan logamnya. Ada beberapa penjelasan menurut pengelompokkan unsur berdasarkan sifat logam
dan bukan logam, yaitu :
Secara fisik, umumnya unsur logam bersifat padat, mengilap, dapat regang, dapat
ditempa, mempunyai kerapatan yang tinggi serta penghantar panas dan listrik yang baik.
Secara kimia, umumnya unsur logam cenderung melepas elektron dan mudah bereaksi
dengan oksigen.
Unsur bukan logam memiliki sifat-sifat yang berlawanan dengan unsur logam.
2. Pengelompokan Unsur Menurut Lavoisier
26