Page 128 - E-Modul Mikrobiologi Ulii
P. 128
c. Aplikasi Potensi Konsorsium Bakteri Simbion Pencernaan Teripang Sebagai Bahan
Pengawet Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei)
Oleh : Marwa Irfan Hanif, Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro
Semarang.
Kesimpulan : Tiga isolat bakteri simbion yang berasal dari pencernaan teripang
Holothuria leucospilota (genus Listeria sp.) dan teripang Holothuria atra (genus
Staphylococcus sp., dan Rothia sp.) telah diuji pendahuluan dan mampu menghambat
pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus cereus yang merupakan bakteri
pembusuk makanan terutama yang berasal dari bahan laut.
d . Pemanfaatan Bakteri Asam Laktat Dari Fermentasi Nanas (Ananas Comosus L.)
Sebagai Biopreservatif Daging Ayam
Oleh : Trifonia Javalin, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Fakultas Teknobiologi,
Program Studi Biologi, Yogyakarta.
Kesimpulan : Bakteriosin dari bakteri asam laktat yang diisolasi dari fermentasi nanas
(Ananas comosus L.) lebih optimal sebagai biopreservatif dalam memperpanjang umur
simpan daging ayam pada suhu ruang (27oC) namun hanya selama 4 jam, bukan 12 jam.
e. .Penggunaan Mikroorganisme Dalam Industri Pemrosesan Mineral
Oleh : Sri Handayani, Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Volume 16, Nomor 2, Mei
2020.
Kesimpulan : Penggunaan mikroorganisme dalam pemrosesan mineral untuk
mengekstraksi dan mengambil logamlogam berharga dari mineral primer, konsentrat
maupun ampas yang dikenal sebagai bioleaching dan biooksidasi.
2 . Peranan Mikroorganisme Dalam Kehidupan
Pembuatan Tape
Tape merupakan makanan hasil fermentasi yang mengandung alkohol. Makanan ini dibuat
dari beras ketan ataupun singkong dengan jamur Endomycopsis fibuligera, Rhizopus
oryzae, ataupun Saccharomyces cereviceae sebagai ragi. Ragi tersebut tersusun oleh tepung
beras, air tebu, bawang merah dan putih, kayu manis.
Gambar 34. Tape Singkong
121