Page 66 - E-Modul Mikrobiologi Ulii
P. 66

PERTUMBUHAN MIKROBA






                 Tumbuh merupakan proses dari pendek menjadi panjang, dari sempit menjadi luas, dari

             kosong  menjadi  berisi,  dari  ringan  menjadi  berat,  sedangkan  berkembang  adalah  dari

             sedikit  menjadi  banyak.  Pertumbuhan  merupakan  proses  perubahan  bentuk  yang  semula
             kecil  kemudian  menjadi  besar.  Pertumbuhan  menyangkut  pertambahan  volume  dari

             individu itu sendiri. Pertumbuhan pada umumnya tergantung pada kondisi bahan makanan

             dan juga lingkungan.


                  A. Pertumbuhan Mikroba




             Pertumbuhan pada mikroorganisme diartikan sebagai penambahan jumlah atau total massa sel

        yang melebihi inokulum asalnya. Pertumbuhan merupakan suatu proses kehidupan yang irreversible

        artinya  tidak  dapat  dibalik  kejadiannya.  Pertumbuhan  didefinisikan  sebagai  pertambahan

        kuantitas konstituen seluler dan struktur organisme yang dapat dinyatakan dengan ukuran, diikuti

        pertambahan jumlah, pertambahan ukuran sel, pertambahan berat atau massa dan parameter lain.

        Sebagai hasil pertambahan ukuran dan pembelahan sel atau pertambahan jumlah sel maka terjadi

        pertumbuhan populasi mikroba.

             Pertumbuhan mikroba dalam suatu medium mengalami fase-fase yang berbeda, yang berturut-

        turut  disebut  dengan  fase  lag,  fase  eksponensial,  fase  stasioner  dan  fase  kematian.  Pada  fase

        kematian eksponensial tidak diamati pada kondisi umum pertumbuhan kultur bakteri, kecuali bila

        kematian dipercepat dengan penambahan zat kimia toksik, panas atau radiasi.
                Dalam  pertumbuhannya  setiap  makhluk  hidup  membutuhkan  nutrisi  yang  mencukupi  serta

        kondisi  lingkungan  yang  mendukung  demi  proses  pertumbuhan  tersebut,  termasuk  juga  bakteri.

        Pertumbuhan bakteri pada umumnya akan dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Pengaruh faktor ini

        akan memberikan gambaran yang memperlihatkan peningkatan jumlah sel yang berbeda dan pada

        akhirnya memberikan gambaran pula terhadap kurva pertumbuhannya.

             Kebutuhan mikroorganisme untuk pertumbuhan dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu:

        kebutuhan fisik dan kebutuhan kimiawi atau kemis. Aspek-aspek fisik dapat mencakup suhu, pH

        dan tekanan osmotik. Sedangkan kebutuhan kemis meliputi air, sumber karbon, nitrogen oksigen,

        mineral-mineral dan faktor penumbuh.







                                                                                                                   60
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71