Page 8 - lkpd biotek
P. 8

DNA  baru  yang  telah  membawa  segmen  DNA  cangkokan  selanjutnya

                              memasuki tahap akhir, yaitu dimasukkan ke dalam vektor sel bakteri maupun
                              virus.  Pemasukan  ini  melalui  pemanasan  dalam  larutan  NaCl  atau  melalui

                              elektroporasi.  Selanjutnya,  bakteri  ini  (misal:  Escherichia  coli)  melakukan
                              replikasi  dengan  cara  membelah  diri.  Melalui  proses  ini,  diperoleh  plasmid-

                              plasmid hasil transplantasi gen (DNA rekombinan) dalam jumlah banyak.
                          2.  Fusi Protoplasma

                                   Fusi protoplasma adalah penggabungan dua sel dari jaringan yang sama

                              atau dua sel dari organisme yang berbeda dalam suatu medan listrik. Hal ini
                              akan  mengakibatkan  kedua  sel  akan  tertarik  satu  sama  lain  dan  akhirnya

                              mengalami  fusi  (melebur).  Prinsip  ini  dapat  dilakukan  pada  sel  tumbuhan

                              maupun sel hewan.
                                   Fusi protoplasma pada tumbuhan dilakukan melalui serangkaian tahap.

                              Tahap-tahap  tersebut  diawali  dengan  menyiapkan  protoplasma.  Protoplasma
                              biasanya diambil dari - yang masih muda karena mempunyai dinding sel tipis

                              serta protoplasma yang banyak dan utuh.
                                   Tahap  selanjutnya  adalah  mengisolasi  protoplasma  sel  yang  telah

                              dipersiapkan. Protoplasma diisolasi dengan cara menghilangkan dinding selnya.

                              Dinding  sel  ini  dihancurkanterlebih  dahulu  dengan  menggunakan  enzim
                              kemudian  dilakukan  penyaringan  dan  sentrifugasi  berkali-kali.  Protoplasma

                              yang  didapat  kemudian  diuji  viabilitasnya  (aktivitas  hidupnya)  dengan  cara
                              melihat  aktivitas  organel,  misalnya  melihat  aktivitas  fotosintesisnya.  Fusi

                              protoplasma  dilakukan  dalam  suatu  medan  listrik.  Setelah  sel-sel  tadi
                              mengalami  fusi,  tahap  selanjutnya  adalah  menyeleksi  protoplasma  yang

                              dihasilkan.  Setiap  sel  mempunyai  spesifikasi  tertentu.  Protoplasma  yang

                              terseleksi kemudian dibiakkan.
                                   Fusi protoplasma pada sel hewan dan manusia sangat berguna terutama

                              untuk menghasilkan hibridoma. Hibridoma merupakan hasil fusi yang terjadi

                              antara  sel  pembentuk  antibodi  dan  sel  mieloma.  Sel  pembentuk  antibodi  ini
                              adalah sel limfosit B, sedangkan sel mieloma sendiri merupakan sel kanker. Sel

                              hibridoma  yang  dihasilkan  dapat  membelah  secara  tidak  terbatas  seperti  sel
                              kanker, tetapi juga menghasilkan antibodi seperti selsel limfosit B. Hibridoma

                              yang dihasilkan diseleksi karena setiap sel menghasilkan antibodi yang sifatnya
                              khas. Satu antibodi yang dihasilkan spesifik untuk satu antigen. Setiap hibrid ini


                                                                                                         5
                                                                                                        5
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13