Page 102 - Sejarah Daerah Lampung
P. 102

BAB IV
                               ABAD KE-19 (± 1800 -1900)





             A. KEHIDUPAN PEMERINTAHAN DAN KENEGARAAN



                  Pada  akhir  abad  ke-18,  di  perairan  sekitar  kepulauan  Riau,
             Lingga, Bangka Belitung, bahkan Lampung dan kadang-kadang di per-

             airan  Laut  Jawa,  ierasa  adanya  kegiatan  pelaut-pelaut  Joh-Or,  Bugis
             dan  Mandar.  Penduduk menjadi  tidak aman,  sehingga  perekonomian
             merosot,  akibat kebwt lada dibengkelaikan dan hasil-hasil hutan lain- ·
             nya  tidak ada  pu1a  yang  rnau  meogambilnya.  Tetapi  sebenatnya  ke-
             giatan  pelaut-pelaut  ini  ada hubwtgannya dengan  permusuhan terha-
             dap Belanda. Sejak perjanjiali Bungaja (1667) pelauti>elaut Makasar,
             .banyak yang meninggalkan tanah twnpah daralmya dan mencari peng-
             hidupan di perairan lndnesia sebelah barat.  Mereka meedapat tempat
           . berlindung  di  Kesultanan  Bantm din  memegang  peranan dalam  pe-

             ngarwtgan  laut di sekitar pantai KalinlaDtan  Timur  Sumatera,  Lam-
             pung dan Johor, bersahabat dealgan pmguajsa-peaguasa setempat. Ke-·
             tika Banten jatuh ke bawah pengaruh voe, disusul pula daerah-dae- .
                               .         .
             rah lain, mereka banyak yang kemudian menjadi bajak laut.
                  Kapa1-kapa1 Belanda dan lnggris seringkali mmgejar perampo1c-
             perampok ini tetapi kurang berhasil. Bahkan  sebalikn~ mereka. bah-
             kan  mampu  menyerang  beoteog-bmtmg  Belanda,  membajak  kapal-
             kapal dagang dan bekerjasama dmgan raja-raja Riau, Jdlor,  Lingga,
             Bintan, dan sebagainya.

                  Pada zaman .voe, dimana pada tahun 1951 Aria A4&atikome-
             nerima Kesultanan ~ sebagai. pinjaman dari·-voc. D8lam ~
                                                                                ·
             ngan  ini daerah  Lampung  tei.h cliserahkan  COV.  Tidak hanya  ke- .

                                            83
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107