Page 143 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2021
P. 143
Judul BP2MI: Pekerja Migran Ilegal Bayar Rp 10-15 Juta ke Calo untuk
Berangkat ke Malaysia
Nama Media kompas.com
Newstrend PMI Ilegal
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2021/12/28/21061951/bp2mi-
pekerja-migran-ilegal-bayar-rp-10-15-juta-ke-calo-untuk-berangkat-ke
Jurnalis Tsarina Maharani
Tanggal 2021-12-28 21:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Irjen Achmad Kartiko (Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa)
Untuk biaya yang dikenakan kepada calon pekerja migran oleh calo atau sindikasi bervariasi,
sekitar Rp 10-15 juta
negative - Irjen Achmad Kartiko (Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa)
Mereka dijanjikan untuk bekerja di tempat-tempat dengan gaji tinggi di Malaysia. Pada
kenyataannya tidak seperti itu. Jadi ada unsur bujuk rayu dan tipu muslihat dari para calo-calo
ini
neutral - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Kami meyakini kegiatan ini terorganisasi karena ada
peran masing-masing pihak, siapa menjalankan tugas apa dan di mana
negative - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Dalam pelaksanaan kegiatannya, Susanto alias Acing
tidak pernah tersentuh aparat keamanan dan aparat hukum
negative - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Adanya dugaan keterlibatan oknum TNI AL dan TNI
AU yang memiliki peran masing-masing daalam membantu kegiatan pengiriman PMI ilegal
Ringkasan
Pekerja migran Indonesia yang berangkat secara ilegal ke Malaysia diketahui harus membayar
uang berkisar antara Rp 10-15 juta kepada calo perekrut. Uang yang dibayarkan tersebut
termasuk biaya tiket pesawat dari daerah asal ke Batam dan transportasi ke Malaysia.
142

