Page 328 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2021
P. 328
Judul Gubernur Anies Ancam Sanski Pengusaha yang Tidak Naikan UMP 5,1
Persen, APINDO: Kita Bakal Pelajari Dulu
Nama Media poskota.co.id
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://poskota.co.id/2021/12/28/gubernur-anies-ancam-sanski-
pengusaha-yang-tidak-naikan-ump-51-persen-apindo-kita-bakal-
pelajari-dulu
Jurnalis Cahyono
Tanggal 2021-12-28 12:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Nurzaman (Wakil Ketua DPP APINDO DKI Jakarta bidang Pengupahan dan Jaminan
sosial) Ya gak apa-apa, sanksi apa itu? Gak apa apa ikuti aturan aja. Kita akan mempelajari dulu
Kepgub (Keputusan Gubernur) nya
neutral - Nurzaman (Wakil Ketua DPP APINDO DKI Jakarta bidang Pengupahan dan Jaminan
sosial) Kita akan mempelajari dulu sejauh mana, apa yang baik seperti apa lah. Hari ini pun saya
mau rapat
negative - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Perusahaan yang melanggar ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam diktum KETIGA, diktum KEEMPAT dan diktum KELIMA dikenakan
sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan
Ringkasan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengancam pengusaha yang tidak mematuhi aturan
kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Tahun 2022. Adapun besaran kenaikan yang ditetapkan
Anies, yakni 5,1 persen atau seniai Rp225.667.
GUBERNUR ANIES ANCAM SANSKI PENGUSAHA YANG TIDAK NAIKAN UMP 5,1
PERSEN, APINDO: KITA BAKAL PELAJARI DULU
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengancam pengusaha yang tidak mematuhi aturan
kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Tahun 2022. Adapun besaran kenaikan yang ditetapkan
Anies, yakni 5,1 persen atau seniai Rp225.667.
Dalam SK yang diterbitkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, berisi ancaman sanksi bagi
pengusaha yang tidak mematuhi aturan kenaikan UMP.
327

