Page 43 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2021
P. 43

Kesepakatan pertama berisi pernyataan bahwa kedua belah pihak sepakat memperbaiki kualitas
              komunikasi dan dialog ke arah yang lebih konstruktif serta produktif.
              Kesepakatan kedua adanya perjanjian penyesuaian gaji karena sejak tahun 2020 seluruh pekerja
              Pertamina tidak mendapatkan kenaikan gaji.

              Kementerian  Ketenagakerjaan  akan  memfasilitasi  dan  memonitor  pelaksanaan  terkait
              kesepakatan penyesuaian gaji tersebut.

              Direktur  Jenderal  Pembinaan  Hubungan  Industrial  dan  Jaminan  Sosial  Kementerian
              Ketenagakerjaan Indah Anggoro Putri mengatakan bahwa penyesuaian gaji 2021 dan 2022 akan
              diwujudkan dan diimplementasikan kepada seluruh pekerja Pertamina pada April tahun depan.

              Kesepakatan  ketiga  berupa  pemberian  kebebasan  kepada  FSPPB  dalam  mengekspresikan
              keinginan mereka dengan tetap mengacu kepada Perjanjian Kerja Bersama.
              Sebelumnya, FSPPB berencana melakukan aksi mogok kerja selama 10 hari terhitung mulai 29
              Desember 2021 sampai 7 Januari 2022. Alasan mogok kerja itu karena serikat pekerja menilai
              perseroan gagal membangun hubungan harmonis dengan para pekerja.






















































                                                           42
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48