Page 263 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2020
P. 263
Aksi Demo Buruh
Ribuan buruh tetap beraksi menggelar demonstrasi dan mogok kerja untuk menentang UU Cipta
Kerja yang telah disahkan DPR. Buruh tetap akan beraksi hingga 8 Oktober 2020.
"Kami informasikan kawan-kawan yang melakukan aksi hari ini untuk menolak omnibus law ada
di Tangerang, Purwakarta, Surabaya, Batam, dan Pasuruan. Sejauh ini tidak ada laporan adanya
penyekatan oleh polisi," kata Ketua Departemen Komunikasi dan Media Konfederasi Serikat
Pekerja Indonesia (KSPI) Kahar S Cahyono, Selasa (6/10).
Sementara itu, perwakilan buruh dari 150 pimpinan unit kerja (PUK) perusahaan memusatkan
aksi penolakan terhadap Undang-Undang (UU) Cipta Kerja (Omnibus Law) di Kawasan Industri
Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (6/10).
"Estimasi massa berdasarkan hasil rapat kemarin ada sekitar 5.000 orang yang sudah kita
laporkan jumlahnya ke Polsek dan Polres," kata Koordinator Forum Buruh Kawasan (FBK)
Pulogadung Hilman Firmansyah, di Jakarta.
Di tempat terpisah, ribuan buruh Kabupaten Bekasi menggelar aksi di kawasan industri masing-
masing, selama tiga hari ke depan. Aksi buruh ini merespons keputusan DPR yang mengesahkan
UU Cipta Kerja.
"Sesuai instruksi pengurus pusat, aksi dikerahkan di kawasan industri masing-masing," ujar
Sekretaris Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten dan
Kota Bekasi, Amir Mahfud, Selasa (6/10).
Aksi demostrasi yang dilakukan ribuan buruh di Kota Tangerang akhirnya bubar dengan tertib
usai mereka melakukan pemblokiran jalan utama di Tangerang. Kapolres Metro Tangerang,
Kombes Pol Sugeng Hari-yanto mengatakan, pihaknya akan terus menyiagakan personelnya
untuk melakukan pengawalan terhadap aksi demo yang kemungkinan akan masih terjadi dari
tangga 6-8 Oktober 2020 mendatang.
Sugeng juga meminta buruh untuk tetap memperhatikan protokoler kesehatan selama buruh
menjalankan aksi demonstrasi untuk menghindari penyebaran virus covid-19 saat mereka
melakukan demonstrasi, (bl/ant).
262