Page 14 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2021
P. 14
Judul Pasar Kerja Kian Fleksibel, Peran Serikat Buruh yang Inklusif Makin
Penting
Nama Media kompas.id
Newstrend Serikat Pekerja
Halaman/URL https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2021/10/05/pasar-kerja-kian-
fleksibel-peran-serikat-buruh-yang-inklusif-makin-penting/
Jurnalis Agnes Theodora
Tanggal 2021-10-05 07:27:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Shoya Yoshida (Sekretaris Jenderal International Trade Union Confederation (ITUC)
Asia Pasifik) Ini momentum memperbarui kontrak sosial, memberikan pekerja porsi yang adil
atas pertumbuhan ekonomi, dan menghargai hak/perlindungan pekerja atas balas jasa kontribusi
mereka terhadap ekonomi
positive - Shoya Yoshida (Sekretaris Jenderal International Trade Union Confederation (ITUC)
Asia Pasifik) Serikat buruh harus menjangkau pekerja yang selama ini sulit dimobilisasi dan
kurang direpresentasikan, seperti pekerja informal, pekerja platform digital, serta pekerja
perempuan, pekerja muda, dan pekerja migran
neutral - Andriko Otang (Direktur Eksekutif Trade Union Rights Centre (TURC)) Sementara UU
Ketenagakerjaan kita belum cukup melindungi pekerja-pekerja ini. Jadi, memang perlu peran
aktif serikat pekerja untuk merangkul mereka agar suara dan kebutuhan mereka juga didengar
dan ditanggapi oleh penentu kebijakan
positive - Dinar Titus Jogaswitani (Direktur Hubungan Kerja dan Pengupahan Kementerian
Ketenagakerjaan) Hakikat hubungan ketenagakerjaan tetap bergantung pada dialog sosial dan
kesepakatan kedua belah pihak antara pekerja atau serikat pekerja dengan pengusaha
Ringkasan
Pandemi Covid-19, perkembangan digitalisasi, dan deregulasi sektor ketenagakerjaan
menjadikan pasar kerja makin fleksibel. Di tengah situasi yang tak pasti, peran organisasi serikat
pekerja yang solid dan inklusif makin penting untuk menyuarakan hak dan perlindungan bagi
buruh. Ajakan agar buruh berorganisasi tidak hanya ditujukan kepada pekerja formal di sektor
manufaktur sebagaimana saat ini terlembaga lewat berbagai konfederasi dan aliansi buruh,
tetapi juga kelompok pekerja yang selama ini kurang mendapat representasi, seperti pekerja
informal dan pekerja platform digital (ekonomi gig).
13