Page 68 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2021
P. 68

Ringkasan

              Ketua  Umum  Badan  Pengurus  Daerah  Himpunan  Pengusaha  Muda  Indonesia  (BPD  Himpi)
              Provinsi  Bangka  Belitung  Muhammad  Iqbal  merespon  baik  kenaikan  Upah  Minimum  Provinsi
              (UMP) Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2022 menjadi 1,08 persen atau sekitar Rp Rp 34.000.
              Menurut Muhammad Iqbal kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Bangka Belitung sebesar
              1,08 persen tersebut masih wajar-wajar saja.



              IQBAL: KENAIKAN UMP BABEL 2022 MASIH WAJAR

              Ketua  Umum  Badan  Pengurus  Daerah  Himpunan  Pengusaha  Muda  Indonesia  (BPD  Himpi)
              Provinsi  Bangka  Belitung  Muhammad  Iqbal  merespon  baik  kenaikan  Upah  Minimum  Provinsi
              (UMP) Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2022 menjadi 1,08 persen atau sekitar Rp Rp 34.000.
              Menurut Muhammad Iqbal kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Bangka Belitung sebesar
              1,08 persen tersebut masih wajar-wajar saja.

              "Masih wajar kenaikan UMP Bangka Belitung 2022 di angka 1,08 atau Rp 34.000, karena kita
              masih dalam situasi Pandemi Covid-19," kata Muhammad Iqbal, Rabu (17/11/2021).

              Iqbal  menyampaikan,  dengan  kenaikan  angka  UMP  menjadi  1,08  persen  ini  tidak  sangat
              memberatkan para pengusaha.

              "Dalam arti kata angka UMP Babel naik 1,08 persen ini, tidak terlalu memberatkan kita dari sisi
              pengusaha," imbuh Iqbal.

              Ditambahkan Iqbal saat ini kondisi perekonomian Bangka Belitung cukup baik bila dibandingkan
              dengan daerah lain di Pulau Sumatera.

              "Kita semua tahu untuk Provinsi Babel kondisi ekonominya pun juga naik, jadi kenaikan UMP
              1,08 persen masih wajar lah," katanya.

              Iqbal juga berharap dengan kondisi ekonomi di Babel yang naik saat ini pemerintah juga jangan
              sampai lengah.
              "Kita berharap pemerintah jangan sampai lengah, karena ekonomi kita meningkat, harga-harga
              komoditi juga tengah bagus-bagusnya, jadi pemerintah harus tetep menjaga kestabilan harga-
              harga komoditi dan harus ada kontroling biar harga tetap terjaga," tutur Iqbal.

              Ia  juga  berharap  dengan  kenaikan  UMP  Bangka  Belitung  para  pekerja  harus  dapat
              mempertanggungjawabkan dalam setiap pekerjaan.

              "Dengan kenaikan UMP ini para pekerja agar bisa mempertanggung jawabkan kenaikan UMP ini,
              dengan tidak mengabaikan tata kelola manajemen perusahaan,” kata Iqbal.

              Sebelumnya Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman menyampaikan Upah Minimum Provinsi
              Bangka Belitung tahun 2022 mengalami kenaikan 1,08 persen atau sekitar Rp 34.000.

              Kenaikan  upah  minimum  provinsi  (UMP)  Kepulauan  Bangka  Belitung  (Babel)  tahun  2022
              tersebut, setelah ditentukan Dewan Pengupahan, jika pada tahun 2021 UMP Babel sebesar Rp
              3.230.023, sedangkan untuk tahun 2022 UMP akan naik 1,08 persen.
              Erzaldi Rosman, mengatakan berdasarkan hasil penghitungan Undang-undang Nomor 11 Tahun
              2020 Cipta Kerja (Ciptaker).


                                                           67
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73