Page 22 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 22

positive - Sukamta (Anggota Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat) Walau pemerintah
              menerbitkan perpres baru dengan dalih perbaikan, menurut saya, semangatnya masih sama
              seperti yang lama, termasuk soal pelatihan daring

              positive - Sukamta (Anggota Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat) Kalau pelatihan online
              ditiadakan, bisa menghemat Rp 5,6 triliun dan anggaran ini bisa dialihkan untuk penanganan
              Covid-19 lainnya

              neutral  -  Wana  Alamsyah  (peneliti  dari  ICW)  Maka  itu,  kami  mendesak  agar  Presiden  Joko
              Widodo mencabut Perpres Nomor 76 Tahun 2020 dan menghentikan sementara pelaksanaan
              program hingga ada evaluasi menyeluruh yang disampaikan oleh masyarakat



              Ringkasan

              Pemerintah segera membuka kembali gelombang lanjutan pendaftaran program Kartu Prakerja.
              Sebelumnya, pemerintah menjaring 680 ribu penerima dari tiga gelombang sejak pertama kali
              pendaftaran program dibuka pada 11 April lalu. Sekretaris Menteri Koordinator Perekonomian
              Susiwijono    mengatakan,  dalam  perencanaan  program  ke  depan,  pemerintah  juga  mulai
              menyiapkan pelatihan secara tatap muka atau offline pada pertengahan Agustus mendatang
              dengan memperhatikan sejumlah protokol kesehatan dan physical distancing.



              PEMERINTAH PERCEPAT GELOMBANG LANJUTAN PRAKERJA

              Pelatihan tatap muka disiapkan bulan depan.

              Ghoida Rahmah

              ghoida.rahmah@tempo.co.id

              Pemerintah segera membuka kembali gelombang lanjutan pendaftaran program Kartu Prakerja.
              Sebelumnya, pemerintah menjaring 680 ribu penerima dari tiga gelombang sejak pertama kali
              pendaftaran program dibuka pada 11 April lalu. "Kami berharap batch 4 bisa dibuka pada akhir
              bulan ini, dengan rencana kuota dapat mencapai 500 ribu," ujar Sekretaris Menteri Koordinator
              Perekonomian Susiwijono di Jakarta, kemarin.

              Susiwijono  mengatakan,  dalam  perencanaan  program  ke  depan,  pemerintah  juga  mulai
              menyiapkan pelatihan secara tatap muka atau offline pada pertengahan Agustus mendatang
              dengan memperhatikan sejumlah protokol kesehatan dan physical distancing. "Ini dilakukan
              bersamaan dengan diterbitkannya perangkat regulasi baru, sehingga pelaksanaan program akan
              lebih baik lagi."

              '  Direktur  Jenderal  Pembinaan  Pelatihan  dan  Produktivitas  Kementerian  Ketenagakerjaan,
              Bambang Satrio Lelono, menyebutkan, dalam pelaksanaan batch selanjutnya, pemerintah akan
              memberikan prioritas kepada pekerja yang terkena dampak Covid-19 berdasarkan data white
              list yang telah terkumpul. "Jumlahnya ada sekitar 3 juta orang, isinya orang-orang yang di-PHK
              dan juga pelaku usaha mikro-kecil yang usahanya terkena dampak," ucapnya.

              Sebanyak 1,7 juta orang dalam daftar tersebut, kata dia, sudah terverifikasi, sedangkan sisanya
              masih  dalam  proses.  "Kami  akan  terus  berkoordinasi  untuk  mendorong  yang  bersangkutan
              untuk menjadi peserta program."

              Perihal  pelaksanaan  pelatihan  secara  offline  yang  bakal  dimulai  bulan  depan,  Bambang
              mengatakan, pemerintah akan berkoordinasi dengan gugus tugas Covid-19 di setiap wilayah.
                                                           21
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27