Page 165 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 165
neutral - Aulia Hakim (Sekjen KSPI) Kami harap Pak Ganjar mengulang kembali prestasi tahun
lalu, dengan menetapkan angka kenaikan upah di atas nasional
Ringkasan
Serikat buruh mengusulkan kenaikan upah minimum kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Sebelumnya, mereka yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)
menggelar aksi demo di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah pada Rabu (10/11/2021). Namun,
mereka belum sempat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara langsung karena
masih berada di luar kota.
GAGAL DITEMUI SAAT DEMO, GANJAR AJAK SERIKAT BURUH DI JATENG DIALOG
USULAN KENAIKAN UMK
Serikat buruh mengusulkan kenaikan upah minimum kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Sebelumnya, mereka yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)
menggelar aksi demo di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah pada Rabu (10/11/2021). Namun,
mereka belum sempat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara langsung karena
masih berada di luar kota.
Pada Senin (15/11/2021), mereka diundang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, untuk
berdialog terkait usulan dan formula pengupahan untuk tahun 2022 mendatang. Ganjar
menyambut baik dan mengapresiasi buruh yang mau datang untuk menyampaikan masukan
secara langsung.
Menurutnya, daripada buruh melakukan aksi turun ke jalan akan lebih maksimal jika usulan
disampaikan dengan metode dialog. Sebab, dengan berdialog buruh bisa menyampaikan
masukan dan usulan secara langsung kepada Ganjar.
"Saya terima kasih karena kawan-kawan aktif. Karena sedang pandemi, bagus juga kalau
modelnya menyampaikan langsung ke kita. Kemarin saya lihat mereka demo. Sudahlah, daripada
hujan-hujanan, pagar saya rusak, mending datang saja ngobrol begini kan enak," kata Ganjar
dalam siaran pers, Senin (15/11/2021).
Ganjar mengatakan formula dan usulan soal pengupahan dari buruh akan jadi pertimbangan.
"Usulannya bagus, formulanya dibuat dengan jelas. Tentu masukannya akan jadi bahan
pertimbangan kami. Nanti kami overlay dengan formula kita," katanya.
Kendati demikian, Ganjar meminta semua pihak mempertimbangkan kondisi perusahaan masing-
masing. Sebab, Pemprov Jateng juga mendapat banyak keluhan dari para pengusaha yang
terdampak pandemi.
"Makanya saya minta semua melihat, syukur-syukur kawan-kawan buruh membantu
mengklaster, apakah perusahaan tempat mereka bekerja masih untung, biasa saja atau
nyungsep. Karena kami saat ini ngopeni banyak sekali mereka yang terkena PHK, pengurangan
jam kerja dan lainnya," ucapnya.
Ganjar memerintahkan semua pihak duduk bersama dan membahasnya dengan baik. Pihaknya
juga telah memerintahkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jateng untuk
memfasilitasi.
164