Page 192 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 192
Judul BP Jamsostek Sasar Cakupan Kepesertaan Aktif 65% di 2026
Nama Media investor.id
Newstrend Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://investor.id/finance/270904/bp-jamsostek-sasar-cakupan-
kepesertaan-aktif-65-di-2026
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-11-15 18:34:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Anggoro Eko Cahyo (Direktur Utama BPJAMSOSTEK) Kami sendiri di manajemen baru
saat ini mencoba mencanangkan sampai dengan 2026 menjadi 65%, artinya dua kali lipat dari
tahun ini. Ini yang kita canangkan bisa tercapai di tahun 2026, jadi kita mencanangkannya bukan
70% tapi 65% di rencana kerja kami
positive - Anggoro Eko Cahyo (Direktur Utama BPJAMSOSTEK) Per posisi Oktober 2021, jumlah
peserta aktif mencapai 30,6 juta. Jadi kalau kita lihat Maret 2021 ada 27,7 juta, maka hari ini
sudah mulai bergerak naik kembali di atas 30 juta. Karena seperti yang kita ketahui, Desember
2019 itu ada 34 juta, lalu Desember 2020 ada 29 juta
Ringkasan
BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek menargetkan cakupan kepesertaan aktif sebesar 65%
pada tahun 2026, dari potensi eligible sebanyak 93,86 juta pekerja. Peserta aktif sampai dengan
2021 tercatat sebanyak 30,6 juta, sudah lebih baik dari jumlah peserta tahun 2020 tapi masih
lebih sedikit dibanding akhir 2019.
BP JAMSOSTEK SASAR CAKUPAN KEPESERTAAN AKTIF 65% DI 2026
BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek menargetkan cakupan kepesertaan aktif sebesar 65%
pada tahun 2026, dari potensi eligible sebanyak 93,86 juta pekerja. Peserta aktif sampai dengan
2021 tercatat sebanyak 30,6 juta, sudah lebih baik dari jumlah peserta tahun 2020 tapi masih
lebih sedikit dibanding akhir 2019.
Direktur Utama BP Jamsostek Anggoro Eko Cahyo menyatakan, target cakupan kepesertaan BP
Jamsostek dengan Kementerian PPN/Bappenas sedikit berbeda. Dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN), Bappenas merencanakan adanya penetrasi kepesertaan
aktif sebesar 52% di tahun 2024.
191
