Page 54 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2021
P. 54

terpadu tersebut membahas percepatan pembangunan kesejahteraan di Provinsi Papua Barat
              serta percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrim di lima kabupaten prioritas.
              Ada lima kabupaten yang menjadi prioritas penanggulangan kemiskinan ekstrim di 2021, yaitu
              Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Tambraw, Maybrat, dan Manokwari Selatan.

              Saat  membuka  rapat,  Ma'ruf  Amin  menyampaikan  beberapa  hal  penting  terkait  progress
              pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan
              Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Papua Barat untuk diketahui seluruh lapisan masyarakat di
              Papua Barat.

              "Sesuai  arahan  Bapak  Presiden  bahwa  percepatan  pembangunan  wilayah  Papua  harus
              memberikan perubahan nyata dan hasilnya benar-benar dapat dirasakan manfaatnya khususnya
              bagi Orang Asli Papua (OAP)," ujar Ma'ruf dalam keterangan tertulis, Kamis (14/10/2021).

              Ma'ruf  juga  menjelaskan  sebagai  wujud  komitmen  pemerintah  untuk  mempercepat
              pembangunan di wilayah Papua, kebutuhan pendanaan dalam Rencana Aksi dan Quick Wins
              tersebut telah dimuat pada APBN Tahun Anggaran 2021. Secara umum telah dialokasikan melalui
              pendanaan sektoral kementerian/lembaga, serta pendanaan transfer ke daerah dan dana desa
              (TKDD).

              "Tujuh  fokus  pembangunan  kesejahteraan  yaitu  penanggulangan  kemiskinan,  peningkatan
              kualitas  pendidikan,  peningkatan  layanan  kesehatan,  pembangunan  infrastruktur  dasar,
              penguatan usaha kecil dan menengah, peningkatan ketenagakerjaan, dan pencapaian tujuan
              pembangunan berkelanjutan (SDGs)," katanya.

              Borong Alpukat Mentega Usai rakor, dalam perjalanan pulang Ma'ruf Amin mendadak berhenti
              menemui pedagang buah di kawasan Pondok Pinang, yang berada di sebelah Kantor Gubernur
              Papua  Barat.  Saat  berdialog  dengan  para  pedagang  buah  tersebut,  Ida  Fauziyah  langsung
              memborong habis buah Alpukat Mentega yang berada di sebelahnya.
              "Saya beli semua Alpukatnya ya Bu untuk oleh-oleh," kata Ida Fauziyah.

              Dorkat (62) pedagang buah Alpukat dan Pinang merasa senang Alpukatnya diborong habis Ida
              Fauziyah. Didampingi tiga anaknya Dewi dan Desi (8) dan Danil (11), Dorkat mengaku telah
              berdagang selama tiga tahun di kawasan Pondok Pinang. telah menjajakan buah Pinang dan
              Alpukat selama 3 tahun.

              "Puji Tuhan, Terima kasih Bu Menteri sudi mampir untuk membeli Alpukat Mentega kami," kata
              Dorkat.






















                                                           53
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59