Page 59 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 MEI 2020
P. 59
Title LAGI, KAPAL CHINA SIKSA DAN LARUNG ABK INDONESIA
Media Name fajar.co.id
Pub. Date 18 Mei 2020
Page/URL https://fajar.co.id/2020/05/18/lagi-kapal-china-siksa-dan-larung-abk-i ndonesia/
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Kasus penyiksaan dan pelarungan jenazah warga negara Indonesia (WNI) yang
menjadi anak buah kapal (ABK) di kapal berbendera China kembali terjadi. Kali ini
diduga terjadi di perairan Somalia.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha
mengeaskan pihaknya telah menindaklanjuti tiga video pelarungan jenazah anak
buah kapal (ABK) diduga WNI, yang beredar di media sosial.
"Belum diketahui secara jelas identitas jenazah yang dilarung maupun rekan-rekan
kerja almarhum. Informasi sementara menyebutkan para ABK berasal dari Indonesia
dan lokasi pelarungan di perairan Somalia," ujarnya melalui pesan singkat, Minggu
(17/5).
Dijelaskannya, dalam salah satu video yang diunggah Suwarno Cano Swe melalui
akun Facebook-nya, tampak tiga ABK sedang membantu seorang ABK lain untuk
berdiri. Karena tidak mampu menggerakkan badannya, akhirnya ABK tersebut
digendong.
Para ABK tersebut berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa Banyumasan atau
logat ngapak.
untuk video yang kedua, lanjutnya, memperlihatkan tiga orang yang berbicara
bahasa Mandarin, sedang membungkus jenazah ABK. Tidak jelas siapa ABK
tersebut.
Dan di video ketiga, jenazah ABK yang telah terbungkus itu dilarung ke laut.
Sebagai tindaklanjut terkait kasus tersebut, Judha menyebut pihaknya telah
menghubungi akun media sosial yang pertama kali mengunggah video tersebut.
Sayangnya belum ada informasi lebih detail yang diperoleh.
"KBRI Beijing dan KBRI Nairobi juga tengah mencari informasi mengenai kejadian ini
kepada otoritas setempat," tegas Judha.
Terpisah Koordinator Nasional Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia, Moh
Abdi Suhufan meminta pemerintah dapat mengusut tuntas kasus tersebut.
Page 58 of 117.