Page 128 - Berita Omnibus Law Cipta Kerja 17-18 Februari 2020
P. 128
Title RUU OMNIBUS LAW CIPTA LAPANGAN KERJA DISAHKAN, BURUH MENGANCAM
Media Name jpnn.com
https://www.jpnn.com/news/ruu-omnibus-law-cipta-lapangan-kerja-disahkan-
Page/URL
buruh-mengancam
Journalist (ANTARA/jpnn)
Article Type Photo News
Pub. Date 2020-02-17
Newstrend OMNIBUS LAW
Size/Color 1 / Color
Category & Corporate / Ditjen Binapenta / Negative
Sentiment
Summary
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dengan tegas menolak RUU Cipta Kerja karena tidak
mengandung tiga prinsip ketenagakerjaan yakni kepastian kerja, jaminan pendapatan, dan jaminan
sosial, atau dengan kata lain tidak ada perlindungan bagi buruh.
Tidak adanya kepastian kerja tercermin dari outsourcing dan kerja kontrak seumur hidup tanpa batas.
PHK bisa dilakukan dengan mudah, dan tenaga kerja asing buruh kasar yang tidak memiliki
keterampilan berpotensi bebas masuk ke Indonesia.
Kemudian tidak adanya kepastian pendapatan terlihat dari hilangnya upah minimum, tidak ada lagi
sanksi pidana bagi pengusaha yang membayar upah di bawah upah minimum, dan hilangnya
pesangon.
The Confederation of Indonesian Trade Unions (KSPI) rejects the Job Creation Bill because it does not
contain three labor principles, namely job security, income security and social security, or in other
words there is no protection for workers.
The absence of job security is reflected in outsourcing and unlimited lifetime contract work. Layoffs can
be done easily, and foreign unskilled laborers who do not have the skills have the potential to freely
enter Indonesia.
Then the lack of certainty of income can be seen from the loss of the minimum wage, there are no
more criminal sanctions for employers who pay wages below the minimum wage, and the loss of
severance pay.
Quote
Dalam RUU Cipta Lapangan Kerja sama sekali tidak tercermin adanya prinsip ketenagakerjaan bahkan
menghilangkan kesejahteraan yang selama ini didapat buruh.
-- Said Iqbal, Presiden KSPI
RUU OMNIBUS LAW CIPTA LAPANGAN KERJA DISAHKAN, BURUH MENGANCAM
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dengan tegas menolak RUU Cipta Kerja karena tidak
mengandung tiga prinsip ketenagakerjaan yakni kepastian kerja, jaminan pendapatan, dan jaminan
sosial, atau dengan kata lain tidak ada perlindungan bagi buruh. ""Dalam RUU Cipta Lapangan Kerja
sama sekali tidak tercermin adanya prinsip ketenagakerjaan bahkan menghilangkan kesejahteraan
yang selama ini didapat buruh," ujar Presiden KSPI, Said Iqbal, di Jakarta, Minggu (16/2).