Page 124 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 124

Judul               Kenaikan UMP 2021 dan 2022 Jadi yang Terendah, Seperti Apa
                                    Datanya Sejak 1998?
                Nama Media          kumparan.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://kumparan.com/kumparanbisnis/kenaikan-ump-2021-dan-2022-
                                    jadi-yang-terendah-seperti-apa-datanya-sejak-1998-1wwX6Ly6Q4T
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2021-11-19 00:35:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Pemerintah telah menetapkan rata-rata kenaikan Upah Minimum Provinsi ( UMP ) 2022 sebesar
              1,09 persen. Hal itu disampaikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziah, pada Selasa
              (16/11).

              Rata-rata kenaikan UMP sebesar itu, merupakan yang terendah sejak reformasi 1998. Memang
              sedikit lebih tinggi dari rata-rata kenaikan UMP tahun 2021 yang sebesar 0,57 persen.


              KENAIKAN UMP 2021 DAN 2022 JADI YANG TERENDAH, SEPERTI APA DATANYA
              SEJAK 1998?

              Pemerintah telah menetapkan rata-rata kenaikan Upah Minimum Provinsi ( UMP ) 2022 sebesar
              1,09 persen. Hal itu disampaikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziah, pada Selasa
              (16/11).

              Rata-rata kenaikan UMP sebesar itu, merupakan yang terendah sejak reformasi 1998. Memang
              sedikit lebih tinggi dari rata-rata kenaikan UMP tahun 2021 yang sebesar 0,57 persen.

              Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kenaikan UMP pada tahun 2021 maupun 2022
              merupakan yang terendah sejak 1998. Sementara, kenaikan rata-rata UMP tertinggi terjadi pada
              tahun 2001, yaitu 34,18 persen.

              Kenaikan UMP sebesar 1,09 persen itu pun menuai penolakan di kalangan buruh. Sebab, buruh
              meminta agar upah bisa naik 7 sampai 10 persen.

              Lantas, bagaimana sebetulnya tren kenaikan upah di Indonesia dari tahun ke tahun? Menariknya,
              naik atau turunnya rata-rata UMP tidak selalu sejalan dengan angka pertumbuhan ekonomi atau
              Produk Domestik Bruto (PDB). Dalam grafik di bawah ini, tren pertumbuhan PDB dari tahun ke
              tahun (2000-2019) relatif stabil di angka 5-6 persen.



                                                           123
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129