Page 353 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 353
Judul Buruh Di Bandung Barat Tetap Akan Lakukan Mogok Kerja
Nama Media mediaindonesia.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://mediaindonesia.com/nusantara/447898/buruh-di-bandung-
barat-tetap-akan-lakukan-mogok-kerja
Jurnalis Depi Gunawan |
Tanggal 2021-11-18 17:24:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
BURUH di Kabupaten Bandung Barat terancam tidak menerima upah jika nekat melakukan aksi
mogok massal dan unjuk rasa menolak kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) yang ditetapkan
berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang pengupahan.
BURUH DI BANDUNG BARAT TETAP AKAN LAKUKAN MOGOK KERJA
BURUH di Kabupaten Bandung Barat terancam tidak menerima upah jika nekat melakukan aksi
mogok massal dan unjuk rasa menolak kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) yang ditetapkan
berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang pengupahan.
Sekretaris Eksekutif Apindo Bandung Barat, Yohan Oktavianus mengatakan, aksi mogok massal
buruh bakal berdampak pada terganggunya produksi di setiap perusahaan, sehingga upah para
buruh terpaksa tidak akan dibayar selama mereka melaksanakan aksi.
"Produksi akan terganggu, tapi solusinya, upahnya tidak bisa dibayarkan jika buruh tetap ingin
mogok massal," katanya saat dihubungi, Kamis (18/11).
Dia menegaskan, keputusan Apindo tidak membayar upah bagi buruh yang melakukan aksi
mogok sudah sesuai aturan dan undang-undang ketenagakerjaan, apalagi mogok massal itu
bukan karena perselisihan hubungan industrial ataupun gagal perundingan.
Pihaknya memberikan solusi bagi buruh jika upahnya ingin tetap dibayar, meskipun mereka tetap
berniat melakukan aksi unjuk rasa untuk menolak kenaikan UMK tersebut.
"Kalau karyawan mau demo ya silakan, tapi kalau bisa sesudah masuk kerja atau sebelum masuk
kerja. Tapi kalaupun tidak masuk kerja ya engga apa-apa, tapi upahnya tidak dibayar," ucapnya.
Apindo tidak bisa melarang para buruh melakukan aksi unjuk rasa karena sudah diatur dalam
undang-undang untuk menyampaikan pendapat. Meski begitu, pihaknya meminta agar buruh
tetap bekerja supaya produksi di setiap perusahaan tidak terganggu.
352