Page 506 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 506

Judul               Naik 1,09 Persen, Ini 7 Fakta Penting UMP 2022
                Nama Media          nkriku.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://nkriku.com/naik-109-persen-ini-7-fakta-penting-ump-2022/
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2021-11-18 13:37:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 7.500.000

                News Value          Rp 22.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              Pemerintah  melalui  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  telah  meresmikan  peraturan
              terkait  Upah  Minimum  tahun  2022.  Kemnaker  memastikan  bahwa  UMP  tahun  depan  akan
              mengalami penyesuaian. Peraturan ini disusun berdasarkan formula yang ada di UU Nomor 11
              Tahun 2020 terkait Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 terkait
              Pengupahan.



              NAIK 1,09 PERSEN, INI 7 FAKTA PENTING UMP 2022

              Pemerintah  melalui  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  telah  meresmikan  peraturan
              terkait  Upah  Minimum  tahun  2022.  Kemnaker  memastikan  bahwa  UMP  tahun  depan  akan
              mengalami penyesuaian. Peraturan ini disusun berdasarkan formula yang ada di UU Nomor 11
              Tahun 2020 terkait Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 terkait
              Pengupahan.

              Dilansir dari berbagai sumber, mengumpulkan sejumlah fakta penting terkait UMP 2022.

              1.  UMP  2022  naik  1  persen  Dari  hasil  perhitungan  penyesuaian  nilai  UMP  dan  UMK  2022
              berdasarkan  Badan  Pusat  Statistik,  pemerintah  menyetujui  untuk  menaikkan  Upah  Minimum
              Provinsi tahun 2022 sebesar 1,09 persen. Kenaikan ini disebut oleh Dirjen Pembinaan Hubungan
              Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Indah Anggoro Putri sebagai rata-rata penyesuaian
              upah provinsi.

              2. Tidak semua naik dengan nilai yang sama Karena disebut sebagai rata-rata penyesuaian UMP
              2022, maka Kemnaker menegaskan bahwa tidak semua provinsi akan naik dengan nilai yang
              sama yaitu 1,09 persen. Sedangkan terkait nilai naiknya upah provinsi sangat bergantung dari
              keputusan pemerintah daerah yang dipimpin oleh Gubernur.

              3.  Empat  daerah  tidak  naik  Dari  pengumuman  terkait  UMP  2022  tersebut,  Kemnaker  juga
              menyebutkan bahwa ada empat dari 34 provinsi yang tidak akan mengalami penyesuaian upah
              karena upah minimum tahun 2021 dari empat provinsi tersebut telah lebih tinggi dari Batas Atas



                                                           505
   501   502   503   504   505   506   507   508   509   510   511