Page 29 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 FEBRUARI 2020
P. 29

Bahkan, menurut Ida Kemenaker memiliki notulensi dalam setiap diskusi yang
               dilakukan. Maksudnya, dalam notulensi tersebut tertuang juga aspirasi kalangan
               pekerja.


                "Kami punya notulensi setiap rapat. Setiap proses itu pelibatannya tripartit. Ada
               Apindo yang merepresentasikan para pengusaha, dan teman-teman yang
               merepresentasikan serikat pekerja. Ada kok notulensinya, semua ada. Bahkan,
               notulensi pandangan dari para akademisi juga ada," tegas Ida.

                Ia berpendapat, beberapa poin yang ditolak serikat pekerja ini diartikan dalam
               pemahaman yang berbeda dengan tujuan dari pemerintah ketika menyusun RUU.


                "UU ini mengatur UU yang pernah diatur dengan pengaturan baru, menghapus dan
               mengatur dengan peraturan baru yang ada di Omnibus Law. Jadi memang tidak
               mudah membacanya. Saya masih mengerti kalau masih ada teman-teman serikat
               pekerja, serikat buruh yang keberatan dengan beberapa norma dalam UU ini,"
               paparnya.

                 Meski wadah aspirasi terbuka, serikat pekerja masih saja menolak keras RUU ini
               dengan menggelar aksi unjuk rasa. Menurut Ida, hal itu wajar karena Indonesia
               merupakan negara demokrasi.

                "Ya ini demokrasi. Jadi beda pendapat itu kami maknai sebagai dinamika. Yang
               penting adalah pendapat itu tidak ditutup, itu kami buka," imbuh dia.

                Untuk itu, Ida mengimbau agar kalangan pekerja dapat memberikan aspirasi
               melalui forum-forum di pemerintah yang terbuka. Sehingga, aspirasinya dapat
               tertampung dengan baik.

                "Kita juga akan melakukan komunikasi publik bersama. Kita juga mengajak teman-
               teman untuk membahas peraturan pelaksana dalam UU ini. Nanti kan aturan ini
               banyak sekali memerintahkan dengan lebih detail melalui Peraturan Pemerintah (PP)
               atau mungkin Peraturan Presiden (Perpres). Untuk membahas PP misalnya, teman-
               teman kita ajak untuk duduk bersama," pungkas Ida.




























                                                       Page 28 of 125.
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34