Page 141 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 FEBRUARI 2020
P. 141
Title BERTEMU MAHFUD, KSPI MINTA RUU CIPTA KERJA DIDISKUSIKAN ULANG
Media Name jatim.antaranews.com
Pub. Date 26 Februari 2020
https://jatim.antaranews.com/berita/355322/bertemu-mahfud-kspi-minta-r uu-cipta-
Page/URL
kerja-didiskusikan-ulang
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Jakarta - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) saat bertemu dengan Menteri
Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD meminta agar
Omnibus Law RUU Cipta Kerja didiskusikan ulang.
"Kami menyampaikan beberapa hal, pertama kita minta RUU Cipta Kerja ini
didiskusikan ulang," kata Presiden KSPI Said Iqbal, di Kantor Kemenko Polhukam,
Jakarta, Rabu.
Said menilai proses pembuatan RUU Cipta Kerja selama ini berlangsung tertutup,
tidak melibatkan partisipasi publik, dan tergesa-gesa. Bahkan, kata dia, tidak sesuai
apa yang diharapkan oleh Presiden, yaitu mengundang investasi datang ke
Indonesia, tetapi secara bersamaan tetap menjaga kesejahteraan para buruh.
"Presiden kan juga meminta sebaiknya melibatkan para pemangku kepentingan
dalam proses pembuatan RUU Cipta Kerja, kemudian ada 'public hearing', uji publik,
dan jangan ada penumpang gelap," katanya. Yang kedua, kata dia, tentu
diharapkan perubahan terhadap RUU Cipta Kerja dan itupun bisa dilakukan karena
masih berupa draf rancangan undang-undang.
"Kata Pak Mahfud bisa berubah, kan masih RUU. Bisa berubahnya itu bisa saja
pasalnya yang berubah, yang kedua mungkin juga ada yang kita belum memahami
karena belum kuat bacaannya. Berarti, kurang memahami dan bacaannya belum
sama, ya, disamakan dulu saja persepsinya," katanya.
Dalam pertemuan itu, hadir pula Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, serta
perwakilan dari Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Koordinator Bidang
Perekonomian. Menurut Said, setidaknya sembilan alasan yang disampaikan terkait
penolakan RUU Cipta Kerja, di antaranya upah minimum hilang, pesangon hilang,
jam kerja yang bersifat eksploitatif, "outsourcing" seumur hidup, dan kontrak
seumur hidup. Mengenai tanggapan Menko Polhukam Mahfud MD, Said menjelaskan
pada prinsipnya Mahfud menyampaikan bahwa apa yang disampaikan KSPI
mengenai RUU Cipta Kerja tersebut akan menjadi bahan pertimbangan bagi
pemerintah.
"Oleh karena itu, beliau meminta pejabat eselon terkait yang hadir dan Mendag
untuk mencatat dan mendiskusikan ulang apa yang telah disampaikan serikat
buruh," katanya. (*).
Page 140 of 151.