Page 188 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 188

Judul               Formula Penghitungan di Balik Keputusan Anies Baswedan Revisi
                                    Kenaikan UMP DKI
                Nama Media          tempo.co

                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://metro.tempo.co/read/1541008/formula-penghitungan-di-balik-
                                    keputusan-anies-baswedan-revisi-kenaikan-ump-dki

                Jurnalis            Tempo.co
                Tanggal             2021-12-19 15:28:00
                Ukuran              0

                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000

                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis

                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Gubernur  DKI  Jakarta  Anies  Baswedan  akhirnya  merevisi  besaran  kenaikan  upah  minimum
              provinsi atau UMP DKI, dari yang sebelumnya hanya 0,85 persen menjadi 5,1 persen. Keputusan
              ini disambut kalangan buruh yang beberapa kali menggeruduk Balai Kota DKI menuntut Anies
              untuk menaikkan UMP sebesar 5 persen, atau diatas dari formula yang berlaku menurut UU Cipta
              Kerja dan PP Pengupahan yakni PP Nomor 36 tahun 2021.



              FORMULA PENGHITUNGAN DI BALIK KEPUTUSAN ANIES BASWEDAN REVISI
              KENAIKAN UMP DKI

              Gubernur  DKI  Jakarta  Anies  Baswedan  akhirnya  merevisi  besaran  kenaikan  upah  minimum
              provinsi atau UMP DKI, dari yang sebelumnya hanya 0,85 persen menjadi 5,1 persen. Keputusan
              ini disambut kalangan buruh yang beberapa kali menggeruduk Balai Kota DKI menuntut Anies
              untuk menaikkan UMP sebesar 5 persen, atau diatas dari formula yang berlaku menurut UU Cipta
              Kerja dan PP Pengupahan yakni PP Nomor 36 tahun 2021.

              Sabtu kemarin, Anies Baswedan merevisi besaran UMP DKI, dari Rp 4.453.935,536 yang hanya
              naik Rp 37.749 menjadi Rp 4.641.854. atau naik Rp 225.667. Revisi besaran UMP ini sesuai
              dengan tuntutan buruh yang meminta kenaikan minimal 5 persen.

              Sejak semula, Anies mengaku terpaksa menaikkan UMP DKI hanya sebesar Rp 37 ribu karena
              mengikuti  aturan  dari  pemerintah  pusat.  "Kami  terpaksa  keluarkan  keputusan  gubernur  ini,
              karena bila tidak dikeluarkan maka dianggap melanggar," kata dia saat orasi dalam demo buruh
              di depan Gedung Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 29 November 2021.






                                                           187
   183   184   185   186   187   188   189   190   191   192   193