Page 211 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 DESEMBER 2021
P. 211

Judul               [BREAKING] Buruh: Gubernur Anies Ingkar Janji Terkait Revisi UMP
                                    DKI 2022
                Nama Media          idntimes.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.idntimes.com/news/indonesia/uji-sukma-medianti-
                                    1/breaking-buruh-gubernur-anies-ingkar-janji-terkait-revisi-ump-dki
                Jurnalis            Uji Sukma Medianti
                Tanggal             2021-12-08 17:18:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              negative - William Yani Wea (Perwakilan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)
              AGN DKI Jakarta) Kami kecewa dengan Gubernur (Anies) karena tidak sesuai dengan janjinya
              pada 29 November

              negative - William Yani Wea (Perwakilan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)
              AGN DKI Jakarta) Menurut saya gubernur ketika menjanjikan para 29 November itu bersifat
              spontan.  Hanya  untuk  menyenangkan  saja.  Harusnya  hari  ini  kami  dapat  jawaban  dari
              perwakilan beliau. Yang pasti kami kecewa

              neutral - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Kami minggu lalu berkirim surat ke Menteri
              Tenaga Kerja. Kami melihat PP 36/2021 yang formulanya diberikan kepada seluruh Indonesia,
              kami  semua  terima  formulanya  bila  diterapkan  di  Jakarta,  maka  buruh  di  Jakarta  hanya
              mengalami kenaikan sebesar Rp38 ribu. Kami melihat angka ini amat kecil dibandingkan tahun-
              tahun sebelumnya

              negative  -  Anies  Baswedan  (Gubernur  DKI  Jakarta)  Tahun  lalu  memang  ada  krisis  makanya
              turun, makanya masuk akal menjadi 3,2 persen. Tetapi, ketika ditetapkan untuk tahun 2022,
              hanya 0,85 persen, kami pun berpandangan ini angka yang terlalu kecil untuk buruh di Jakarta

              neutral - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Kami memahami dan kami saat ini sedang
              bersama-sama memperjuangkan agar UMP di Jakarta naik lebih tinggi daripada formula yang
              ada sekarang. Dan itu sudah kita kirimkan. Kita harus bekerja mengikuti prosedur, betul tidak?













                                                           210
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216