Page 209 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JANUARI 2022
P. 209
"Beberapa indikator kunci menunjukkan perbaikan kondisi ketenagakerjaan, pertama tingkat
pengangguran terbuka (TPT) secara nasional menurun dari 7,07 persen pada tahun 2020
menjadi 6,49 persen pada tahun 2021," kata Menaker.
Penurunan tingkat pengangguran terbuka itu terjadi baik di daerah perkotaan maupun
perdesaan.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) memperlihatkan TPT perkotaan mengalami penurunan, dari
8,98 persen menjadi 8,32 persen. Hal serupa juga dialami di daerah perdesaan, dari 4,71 persen
menjadi 4,17 persen pada 2021.
Indikator yang lain adalah jumlah pengangguran dan tenaga kerja yang sementara tidak bekerja
karena COVID-19 juga mengalami penurunan. Dalam kategori jumlah pengangguran akibat
COVID-19 turun, dari 2,56 juta orang pada 2020 menjadi 1,82 juta orang pada 2021.
Dalam kategori tenaga kerja sementara tidak bekerja karena COVID-19 juga turun, dari 1,77
juta orang menjadi 1,39 juta orang.
Ida memastikan meski indikator ketenagakerjaan bergerak ke arah perbaikan, pemerintah tetap
melanjutkan dan berupaya keras untuk mempercepat pemulihan ekonomi.
"Dalam rencana kerja pemerintah tahun 2022, Presiden telah menetapkan bahwa tema
pembangunan 2022 adalah pemulihan ekonomi yang didukung oleh reformasi struktural,"
ucapnya.
208