Page 247 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2021
P. 247

Sekaligus, ada kabar mendadak bahwa besok merupakan sidang pembacaan putusan gugatan
              uji materi terhadap Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja atau Omnibus
              Law di Mahkamah Konstitusi (MK).

              Untuk itu, KSPSI meminta kepada MK yang besok akan mengumumkan keputusan formil uji
              materi UU Cipta Kerja bisa berlaku adil.

              "Kami  berharap  hakim  MK  bisa  berlaku  seadil-adilnya.  Karena,  saya  yakin  MK  merupakan
              benteng keadilan terakhir yang bisa memutuskan secara adil dan selalu ada untuk kepentingan
              seluruh rakyat Indonesia," ujar Presiden KSPSI, Andi Gani.

              Andi  juga  menyampaikan,  pimpinan  Konfederasi  Buruh  Se-ASEAN  (ATUC)  ini  juga  meminta
              Menteri  Dalam  Negeri  Tito  Karnavian  merevisi  atau  bahkan  mencabut  instruksi  Mendagri  ke
              kepala daerah dalam rangka penetapan upah minimum.

              Dia menegaskan, aksi nanti merupakan rangkaian dari rencana aksi besar yang rencananya akan
              dilakukan pada 29 dan 30 November 2021. Namun, rencana aksi besar gabungan dari beberapa
              konfederasi  buruh  masih  terus  dikoordinasikan.Dia  menginstruksikan  kepada  seluruh
              anggotanya di seluruh Indonesia untuk tetap menjaga ketertiban dalam aksi unjuk rasa dan
              tetap mengedepankan protokol kesehatan.

              Sementara itu, menanggapi gelombang protes buruh yang terus berlanjut dan rencana akan
              adanya mogok kerja dengan skala besar, Adi menilai hal itu tak akan berdampak langsung pada
              iklim investasi di Indonesia.

              "Bahwa itu hak konstitusi mereka, namun saya kira tak akan berimbas ke iklim investasi dunia
              usaha kita. Kalau bisa bersabar diri, bahwa gairah investasi mulai berkembang," kata dia.

              Lebih lanjut, Wakil Ketua Umum bidang Ketenagakerjaan Kadin Indonesia itu menyampaikan
              bahwa dewan pengupahan bakal meramu kembali formulasi roadmap pengupahan di Indonesia.
              Dengan tujuan mencapai win-win solution antara pihak pekerja maupun pengusaha.

              "Artinya  upah  yang  ideal,  berkesinambungan,  hingga  berkeadilan  itu  sejauh  mana,  itu  yang
              sedang diformulasikan juga," katanya.

              "Saya kira sejauh mana kita bisa duduk bersama memformulasikan proteksi jaminan sosial yang
              juga untuk usaha kecil dan mikro, ini juga jadi hal yang penting," kata dia.

              Adi  menambahkan  saat  ini  Dewan  Pengupahan  Nasional  ini  tidak  berjalan  sendirian  untuk
              kepentingan sendiri, tapi bagaimana meramu menjaga kondusifitas nasional yang diakuinya tidak
              mudah. Pasalnya, saat ini disparitas atau kesenjangan upah di Indonesia sudah tinggi.

              "Nah ini kiranya bisa kita lihat perspektif itu," tutupnya.



















                                                           246
   242   243   244   245   246   247   248   249   250   251   252