Page 26 - Cerita Cinta Enrico by Ayu Utami
P. 26
Operasi Bayi gerilya
BagI aYaHKU, bentukkulah yang meramalkan revolusi. Bagi
ibuku, reaksikulah yang membuat ramalan yang lebih penting.
lama ia tak menceritakan ini pada ayahku:
Ketika lahir, aku begitu sunyi. aku tidak menangis. aku
diam seribu bahasa. Itu menakutkan, bagi ibuku maupun
bagi dokter dan jururawat yang membantu kedatanganku ke
dunia. Orok yang tidak menangis berarti tidak memulai nafas
pertamanya. Dokter menepuk-nepuk pantatku, aku tutup
mulut. Perawat menarik-narik ceker-ayamku, mulutku terus
terkatup. Darah dan lendir telah dibersihkan dari tubuhku,
bibirku tetap rapat. Menit-menit semakin berlalu, semakin
mendekati bahaya. Sebab pasokan zat asam ke tubuhku telah
Enrico_koreksi2.indd 20 1/24/12 3:03:52 PM