Page 8 - BULETIN 1152
P. 8
BULETIN
BULETIN Parlementaria
Kesejahteraan Prajurit TNI
KOMISI I • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Menjadi Perhatian Komisi I
Foto bersama Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi I DPR RI dengan jajaran Kodam Iskandar Muda. Foto: Mentari/nvl
akil Ketua Komisi I DPR porsi serta rumusan ideal pembagian bagi prajurit. Karena prajurit tidak akan
RI Anton Sukartono anggaran yang ideal dari Kemenhan ke tenang bertugas sementara kebutuhan
Suratto mengapresiasi tiga matra TNI, yaitu AD, AL, dan AU. pokoknya masih belum terpenuhi.
W kesiapan Komando Ia memastikan Komisi I DPR RI selalu “Terkait dengan perumahan, tadi
Daerah Militer Iskandar Muda menyerap aspirasi untuk mengatasi disampaikan kalau perumahan dinas
(Kodam IM) dalam menjalankan tugas keterbatasan anggaran ini. Christina masih 45 persen kecukupannya, ini
pertahanan dalam perang dan Operasi menambahkan sebagai penjaga berarti kurang. Ke mana sisanya? Ada
Militer Selain Perang (OMSP). Namun di pulau-pulau terluar bagian barat, yang mengontrak, ada yang tinggal
sisi lain, politisi Partai Demokrat itu juga kesejahteraan prajurit Kodam IM pun di rumah mertua, dan di barak-barak.
menyoroti kesejahteraan para prajurit perlu mendapat perhatian. Ini perlu juga diperhatikan karena
di Kodam Iskandar Muda. “Seperti kita tahu (Aceh) ini menjadi menjadi kebutuhan pokok dari prajurit
“Jadi memang isu soal kesejahteraan titik terluar di ujung barat kita. Juga ada kita. Gimana mereka mau bertugas
prajurit ini dari periode ke periode pulau-pulau terluar yang ditugaskan juga semaksimal mungkin kalau masih pusing
selalu mengemuka. Di satu sisi kami pengamanan dari pasukan kita menjadi soal urusan rumah,” tegas Christina.
paham betul kalau APBN kita terbatas. perhatian kami. Apakah tunjangan Politisi Partai Golkar itu juga
Yang menjadi tantangan juga porsi khusus itu diperlukan? Karena kita tahu dengan tegas mengatakan banyak
(anggaran) Kementerian Pertahanan uang lauk pauk itu jumlahnya baru Rp60 masalah ketika prajurit-prajurit yang
ada pembagian lagi di Mabes TNI, dan ribu (per hari) dan ini berlaku rata, baik sudah mengabdi selama 30 tahun
3 matra TNI (AD/AL/AU),” kata Anton di Jawa, Sulawesi, maupun di Papua. dan memasuki masa pensiun tetapi
saat memimpin pertemuan Tim Kunspek Inikan tentunya tidak bisa (disamarkan. belum memiliki rumah. “Ketika mereka
Komisi I DPR RI dengan jajaran Kodam Red), karena biaya hidup juga pasti pensiun nanti kami menemukan masih
Iskandar Muda, di Banda Aceh, Aceh, berbeda. Jadi itu menjadi perhatian banyak prajurit yang setelah 30 tahun
Kamis (27/5). kami,” katanya. pengabdian, lalu pensiun ternyata belum
Senada, Anggota Komisi I DPR Christina juga mengatakan punya rumah. Inikan tidak bener,” tutup
RI Christina Aryani juga menyoroti pentingnya perumahan (rumah dinas) Christina. ann/sf
8 Nomor 1152/IV/V/2021 • Mei 2021