Page 230 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 230

Reynhard  juga  disebutkan  mengambil  barang-barang  milik  korban,  termasuk
                        jam, kartu identitas dan mengambil gambar profil akun Facebook dari sebagian
                        besar korban sebagai trofi (kenang-kenangan), kata polisi.

                        Saat  korban  terbangun,  menurut  polisi,  ia  mengarang  cerita  bahwa  mereka
                        mabuk  dan  datang  ke  flat  atau  apartemennya  atau  minta  datang  ke  tempat
                        tinggalnya untuk mengecas telepon seluler.

                        Kepolisian  Manchester  Raya  menyatakan  48  korban,  dari  empat  persidangan
                        terpisah, berumur antara 17 tahun sampai 36 tahun.

                        Semua  korban  adalah  pria  Inggris  kulit  putih  dan  sebagian  besar  adalah
                        heteroseksual dan tiga homoseksual.

                        Reynhard  -yang  menyatakan  pembelaan  dalam  sidang  pertama  dan  keempat-
                        menyatakan tidak bersalah dan menyebutkan bahwa hubungan seksual dengan
                        para pria itu atas dasar suka sama suka.

                        Namun  para  korban  -menurut  hakim  berdasarkan  bukti  rekaman  video-  jelas
                        tidak  berpartisipasi  dalam  hubungan  seksual  ini,  dan  sebagian  korban
                        terdengar mendengkur dalam rekaman yang disita polisi.

                        Sidang di Manchester Crown Court pada bulan Desember 2019 adalah sidang
                        tahap empat atas 13 korban dengan 30 dakwaan perkosaan dan dua serangan
                        seksual.

                        Sidang tahap pertama dimulai pada tanggal 1 Juni sampai 10 Juli 2018 dengan
                        13 korban, tahap kedua pada 1 April sampai 7 Mei 2019 dengan 12 korban, dan
                        tahap ketiga pada 16 September sampai 4 Oktober 2019 dengan 10 korban.

                        Total  terdapat  159  dakwaan  atas  48  korban  pria.  Sebagian  korban  diperkosa
                        berkali-kali.

                        Kisah Korban: Dibius dan Terbangun dengan Celana Terbuka

                        Seorang korban yang pertama memberikan kesaksian pada sidang tahap empat
                        pada  tanggal  3  Desember  lalu,  mengatakan  ia  tidak  sadarkan  diri  setelah
                        ditawari minuman air keras oleh Reynhard pada malam sebelumnya.

                        Korban  yang  memberikan  kesaksian  di  balik  tirai  ini  mengatakan  ia  dalam
                        keadaan cukup mabuk saat meninggalkan satu kelab malam setelah bertengkar
                        dengan pacarnya.

                        Pria  yang  saat  kejadian  berumur  19  tahun  tersebut  mengatakan  ia  bersedia
                        diajak ke apartemen Reynhard sekitar tengah malam karena "Reynhard tampak
                        baik".

                        Dalam  sidang  yang  dihadiri  BBC  News  Indonesia  ini,  korban  mengatakan  ia
                        terbangun pada pukul 10:00 keesokan harinya dalam kondisi sakit kepala berat
                        setelah mabuk dengan kondisi "celana terbuka".

                        Korban  mengatakan  kepada  jaksa  penuntut  bahwa  ia  bertanya  kepada
                        Reynhard apa yang terjadi dan dijawab bahwa dirinya "tidak sadarkan diri".







                        Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis                     225
   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235