Page 278 - BAHAN AJAR MSDM PERUSAHAN By Jandry P. Z. Ratu Kadja, SE.,M.Si
P. 278

Kepemimpinan Melayani (Servant Leadership)
                 Gagasan servant leadership menekankan tugas pemimpin untuk me-
            layani  pengikutnya,  sehingga  muncul keinginan untuk melayani  daripada
            keinginan  untuk  memimpin.  Greenleaf  (1970)  pendiri  Center  for  Servant
            Leadership  menjelaskan  bahwa  karateristik  servant  leadership  adalah
            filsafat  praktis  yang  mendukung  orang-orang  yang  memilih  melayani  se-
            bagai  pilihan  pertama,  dan  kemudian  memimpin  sebagai  cara  memper-
            luas  layanan  kepada  individu  dan  lembaga.  Servant  leadership  mungkin
            atau mungkin tidak memegang posisi kepemimpinan formal. Servant lead-
            ership mendorong kolaborasi, kepercayaan, pandangan ke depan, mende-
            ngarkan, dan penggunaan kekuasaan secara etis serta pemberdayaan.

            Kepemimpinan Transaksional dan Transformasional
                 Kepemimpinan  transaksional  adalah  kepemimpinan  di  mana  pemi-
            mpin memandu atau memotivasi pengikut mereka dalam arah tujuan yang
            ditegakkan dengan memperjelas peran dan tuntutan tugas. Karakteristik
            kepemimpinan  transaksional,  adalah:  (1)  Imbalan  kondisional:  mengon-
            trakan pertukaran imbalan atas upaya menjanjikan imbalan untuk kinerja
            yang baik, mengakui prestasi. (2) manajemen dengan pengecualian (ak-
            tif): menjaga dan mencari penyimpangan dari aturan dan standar, meng-
            ambil tindakan koreksi. (3)manajemen dengan pengecualian (pasif): han-
            ya ikut campur jika standar tidak terpenuhi. (4) Laissez faire: melepaskan
            tanggung jawab, menghindari pengambilan keputusan.
                 Burn (1978) menulis dalam bukunya  yang berjudul  Leadership  ada-
            lah  orang  pertama  mengemukakan  konsep  mengubah  kepemimpinan.
            Kepemimpinan transformasi Burn adalah hubungan stimulasi timbal balik
            dan elevasi yang mengubah pengikut menjadi pemimpin dan dapat meng-
            konversi  pemimpin  menjadi  agen  moral.  Kepemimpinan  transformasional
            terjadi ketika satu  atau lebih orang  terlibat dengan  orang  lain sedemikian
            rupa bahwa pemimpin dan pengikut meningkatkan satu sama lainnya ting-
            kat yang lebih tinggi dari motivasi dan moralitas. Menurut Bass dan Avolio
            (1994),  pemimpin  transformasional  menampilkan  perilaku  yang  terkait
            dengan  lima  gaya  transformasional:  (1)  perilaku  ideal,  (2)  inspirasi  moti-
            vasi, (3) stimulan intelektual, (4) pertimbangan individu, (5) Atribut ideal.


            270
   273   274   275   276   277   278   279   280   281   282   283