Page 134 - PDF Compressor
P. 134
Sesuai dengan keperluan penulisan teks pidato/sambutan sedikit
berbeda dengan karangan biasa. Teks pidato memiliki ragam atau
gaya bahasa lisan, sehingga memerlukan pengungkapan bahasa yang
bersifat khusus. Dalam teks pidato/sambutan, dimuat kata-kata atau
ungkapan yang bersifat sapaan seperti:”Hadirin yang terhormat”,
“Saudara-saudara yang saya hormati”, “Pendengar yang budiman”,
dan “Bapak-Ibu yang berbahagia”. Namun demikian, ada pula teks
pidato/sambutan yang hanya uraiannya ditulis, sedangkan hal-hal
yang dianggap sebagai pelengkap atau penjelas diucapkan langsung
tanpa teks.
Penulisan teks pidato/sambutan memiliki tujuan yang mendasar.
Apakah tujuan pidato untuk menghibur? Apakah tujuan pidato untuk
memberitahukan sesuatu kepada pendengar? Apakah tujuan pidato
untuk memengaruhi dan memasukkan suatu keyakinan atau pendirian
kepada pendengar? Demikian pula jika kita memperoleh kesempatan
untuk memberikan sambutan dalam acara tertentu. Bila untuk sua-
sana gembira, maka teks pidato/sambutan menggunakan bahasa yang
segar dan dapat membangkitkan rasa senang, rasa humor dan rasa
santai. Bila pidato bertujuan untuk penyampaian untuk penyampaian
informasi tertentu yang tidak memerlukan unsur-unsur humor, maka
bahasa yang digunakan bersifat sederhana dan tidak bertele-tele.
Bila tujuan pidato/sambutan adalah untuk menanamkan suatu keya-
kinan, ajaran dan pendirian, maka bahasanya harus sesuai dengan
jalan pikiran yang sehat dan dengan argumentasi yang kuat. Tujuan
dan ciri-ciri yang terkandung dalam setiap pidato/sambutan meme-
ngaruhi wujud naskah yang akan dipersiapkan.
Pembuatan naskah pidato/sambutan bertumpu pada tiga hal
pokok. Pertama, harus ada pembukaan; kedua, teks harus ada isi
dan ketiga, teks harus ada penutup.
Sebagaimana lazimnya bahwa untuk mengarang suatu tulisan,
terlebih dahulu harus dipelajari tentang hal-hal yang berhubungan
dengan isi karangan. Demikian pula dalam penulisan teks pidato/
sambutan diperlukan penelaahan terhadap hal yang akan disampaikan.
Dengan demikian, teks pidato/sambutan akan lebih bermakna dan
mencapai sasaran yang diinginkan.
Setelah hal-hal yang berkaitan dengan isi karangan dipelajari,
maka mulailah penyusunan teks yang dimaksud.
Ucapan penghargaan dan terima kasih dapat ditempatkan pada
bagian awal pembukaan teks, kemudian hal yang bersifat pengantar
124 DASAR-DASAR MENULIS
dengan Penerapannya