Page 24 - PDF Compressor
P. 24

Secara sederhana dapat dirumuskan mengenai hal yang kita
            kehendaki terhadap judul tersebut. Kita kemukakan arti “peranan”,
            “koperasi”, dan “meningkatkan kesejahteraan rakyat di pedesaan”.
            Untuk keperluan merumuskan masalah, kita bisa menggunakan
            kamus, baik kamus umum maupun kamus khusus yang memuat
            istilah-istilah tertentu. Penggunaan kamus bukan hal yang mutlak,
            yang penting kita dapat memberikan atau menjelaskan hal yang akan
            kita tulis.
                  Perumusan masalah pada rancangan (proposal) penelitian dan
            karya ilmiah lainnya sangat diperhatikan. Untuk penulisan karya
            ilmiah yang sederhana, seperti: laporan perjalanan, kesan-kesan sete-
            lah mengikuti kegiatan tertentu, dan yang biasa terbit di koran,
            perumusan masalah tidak terlalu diperhatikan.
                  Selanjutnya ialah tentang pembatasan masalah. Pengertian
            pembatasan masalah diarahkan pada suatu upaya penentuan sampai
            sejauh mana masalah yang kita karang. Dapat pula pengertian
            pembatasan masalah disamakan dengan “ruang lingkup”. Pembatasan
            masalah merupakan hal yang mendasar bagi karangan karena dari
            situ pengarang dapat meyakinkan pembaca bahwa hal yang sudah
            dibatasi itulah yang akan dibicarakannya (bistok, dkk., 1985:6).
                  Biasanya suatu pokok masalah yang akan dikarang merupakan
            bahasan yang bersifat umum. Karenanya, dengan adanya pembatasan
            yang kita buat, maka akan jelas tentang dari dan sampai sejauh
            mana hal yang akan kita karang itu.
                  Berikut ini merupakan contoh masalah atau topik umum dan
            pembatasannya.

























              14    DASAR-DASAR MENULIS
                    dengan Penerapannya
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29