Page 44 - 1. Manajemen sapi potong modern
P. 44
agar mudah pembersihan, memandikan ternak, tidak
licin dan tidak ada genangan air (selalu kering).
x Atap kandang dibuat dari bahan sesuai dengan kondisi
iklim (suhu setempat), demikian juga ketinggian
bangunan kandang.
x Sirkulasi udara cukup dan cukup mendapat sinar
matahari sehingga kandang tidak lembab.
x Luas kandang sesuai dengan jumlah ternak yang akan
dipelihara/digemukkan.
x Tempat pakan yang lebar sehingga memudahkan ternak
mengkonsumsi pakan dan air tersedia sepanjang hari.
Setelah memperhatikan fungsi kandang dan syarat kandang
secara teknis maka perlu dikaji bagaimana managemen kandang
ternak sapi sebaiknya. Ada beberapa faktor yang perlu
diperhatikan dalam perencanaan bagunan kandang dan peralatan
ternak sapi potong yaitu:
1) Tipe operasional
2) Jumlah ternak
3) Kondisi iklim
4) Ketersediaan biaya kandang
5) Ketersediaan biaya fasilitas atau peralatan yang dibutuhkan
4.1. Tipe Operasional
Seorang pengusaha peternakan sebelum membangun
kandang perlu memperhatikan pembagunan kandang
berdasarkan tipe operasional. Maksudnya, apakah usaha
pemeliharaan ternak sapi potong bertujuan untuk penggemukan
(menghasilkan sapi siap potong) atau pembibitan (menghasilkan
sapi-sapi bakalan/anak-anak sapi untuk digemukkan).
Fungsi kandang adalah melindungi sapi potong dari
gangguan cuaca, tempat sapi beristirahat dengan nyaman,
mengontrol agar sapi tidak merusak tanaman di sekitar lokasi,
tempat pengumpulan kotoran sapi, melindungi sapi dari hewan
32