Page 169 - Belajar dan Pembelajaran

referensi yang mendukung misalkan buku, kitab suci agama
masing-masing, narasumber yang ahli dalam hal tersebut dan
lain sebagainya.
e. Buatlah tagihan atas komitmen tersebut dalam bentuk
presentasi, laporan, dan lain sebagainya serta pada pertemuan
berikutnya dipresentasikan.

Contoh penerapan pembelajaran Quantum Learning/Quantum
Teaching tersebut merupakan serangkaian contoh kecil. Penerapan
Quantum Learning/Quantum Teaching tersebut tentu saja dapat
diterapkan untuk berbagai pelajaran apa saja, dengan “aturan main”
buatlah peserta didik/anak/orang lain menikmati pembelajaran yang
sedang berlangsung, tidak terbebani, bangkitkan, berikan penyadaran
terhadap potensi mereka sehingga pada akhirnya mereka menyadari
bahwa belajar adalah salah satu kebutuhan pokok yang harus
dipenuhi selama hidupnya.

C. Pembelajaran Kontekstual
1. Konsep Pembelajaran Kontekstual
Definisi pembelajaran kontekstual secara umum masih belum
disepakati oleh para ahli, tetapi tentang dasar dan unsur-unsur
kuncinya lebih banyak mereka sepakati (Depdiknas, 2004). Pembelajaan
Kontekstual sebagai terjemahan dari Contextual Teaching Learning (CTL)
memiliki dua peranan dalam pendidikan yaitu sebagai filosofi
pendidikan dan sebagai rankaian kesatuan dari strategi pendidikan.
Sebagai filosofi pendidikan, CTL mengansumsikan bahwa peranan
pendidik adalah membantu peserta didik menemukan makna dalam
pendidikan dengan cara membuat hubungan antara apa yang mereka
pelajari di sekolah dan cara-cara menerapkan pengetahuan tersebut di
dunia nyata. Hal ini dimaksudkan untuk membantu peserta didik
memahami mengapa yang mereka pelajari itu sangat penting. Sedang
sebagai strategi, strategi pengajaran dengan CTL memadukan teknik-
teknik yang membantu peserta didik menjadi lebih aktif sebagai
pebelajar dan reflektif terhadap pengalamannya.
Konsorsium Pusat Washington untuk pembelajaran kontekstual
(The State for CTL), yaitu sebuah proyek yang dibiayai Departemen

157