Page 430 - bahan materi film sejarah berita proklamasi kemerdekaan di Indonesia
P. 430

BAHAN MATERI FILM SEJARAH





                    Seperti  daerah-daerah  lainnya  diIndonesia,  Kepulauan  Maluku
              memiliki perjalanan sejarah yang panjang dan tidak dapat dilepaskan

              dari sejarah Indonesia secara keseluruhan. Kawasan kepulauan yang kaya
              dengan rempah-rempah ini sudah dikenal di dunia internasional sejak
              dahulu kala.

                    Pada awal abad ke-7 pelaut-pelaut dari daratan Cina, khususnya pada
              zaman Dinasti Tang, kerap mengunjungi Maluku untuk mencari rempah-
              rempah. Namun mereka sengaja merahasiakannya untuk mencegah bangsa
              lain datang.Pada abad ke-9 pedagang Arab berhasil menemukan Maluku
              setelah mengarungi Samudera Hindia. Para pedagang ini kemudian

              menguasai pasar Eropa melalui kota-kota pelabuhan seperti Konstatinopel.
              Abad ke-14 adalah merupakan masa perdagangan rempah-rempah Timur
              Tengah yang membawa agama Islam masuk ke Kepulauan Maluku melalui

              pelabuhan-pelabuhan Aceh, Malaka, dan Gresik, antara 1300 sampai 1400.
              Pada abad ke-12 wilayah kekuasaan Kerajaan Sriwijaya meliputi Kepulauan
              Maluku. Pada awal abad ke-14 Kerajaan Majapahit menguasai seluruh
              wilayah  laut  Asia  Tenggara.  Pada  waktu  itu  para  pedagang  dari  Jawa
              memonopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku.



              a. Nasionalisme di Maluku
                    Pada permulaan tahun 1800 Inggris mulai menyerang dan menguasai

              wilayah-wilayah kekuasaan Belanda seperti di Ternate dan Banda. Kemudian
              pada tahun 1810 Inggris menguasai Maluku dengan menempatkan seorang
              resimen jendral bernama Bryant Martin. Namun sesuai konvensi London
              tahun 1814 yang memutuskan Inggris harus menyerahkan kembali seluruh
              jajahan Belanda kepada pemerintah Belanda, maka mulai tahun 1817

              Belanda mengatur kembali kekuasaannya di Maluku.
                    Kedatangan kembali kolonial Belanda pada tahun 1817 mendapat
              tantangan  keras  dari  rakyat.  Hal  ini  disebabkan  karena  kondisi  politik,

              ekonomi, dan  hubungan  kemasyarakatan yang  buruk  selama dua

              430
   425   426   427   428   429   430   431   432   433   434   435