Page 114 - E-MODUL KIMIA PANGAN DAN GIZI 2024
P. 114

BAB 3 ANALISIS KOMPONEN




                                                   ZAT GIZI

















                     Lebih  lanjut,  analisis  lemak  juga  berperan  penting  dalam

                     mengevaluasi  dampak  organoleptik  dan  fisikokimia  dari

                     biskuit. Penambahan lemak dalam produk makanan bertujuan
                     untuk  meningkatkan  kalori,  memperbaiki  tekstur,  dan

                     meningkatkan cita rasa. Melalui analisis lipid, produsen dapat
                     memahami proporsi lemak yang tepat dan bagaimana hal ini

                     dapat  mempengaruhi  kualitas  sensoris  biskuit,  seperti  rasa,

                     aroma,  dan  tekstur.  Dengan  informasi  ini,  proses
                     pengembangan  biskuit  ikan  toman  dapat  dilakukan  secara

                     lebih  terarah,  memastikan  produk  akhir  tidak  hanya  lezat
                     tetapi juga sehat.







                      Di  sisi  lain,  analisis  lemak  juga  diperlukan  untuk  mengontrol
                      jumlah  lemak  yang  digunakan  dalam  formulasi  biskuit.

                      Meskipun  lemak  memiliki  manfaat  tertentu,  konsumsi

                      berlebihan  dapat  menimbulkan  masalah  kesehatan,  seperti
                      obesitas  dan  gangguan  metabolisme.  Dengan  melakukan

                      analisis lemak secara rutin, produsen dapat memastikan kadar
                      lemak  dalam  biskuit  tetap  dalam  batas  aman  dan  sesuai

                      dengan standar kesehatan. Ini menjadi langkah krusial dalam

                      menciptakan  produk  biskuit  ikan  toman  yang  tidak  hanya
                      enak,  tetapi  juga  memenuhi  kriteria  gizi  yang  baik  bagi

                      konsumen.











    102
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119