Page 34 - E-Modul Kebijakan Cultuurstelsel Belanda di Karesidenan Madiun

33

Periode Jumlah tenaga Nilai produk

kerja yang dihasilkan
yang dilibatkan (dalam gulden)
(dalam jiwa)

1837-1840 15.060 86.054

1841-1845 15.974 25.100,5

1846-1850 14.143 25.996

Tabel 1.5 : Eksploitasi jati di Karesidenan Madiun tahun
1837-1850

Meskipun konsep dasar pelaksanaan

Cultuurstelsel adalah menanam tanaman komoditas

ekspor. Namun dalam praktiknya, pemerintah

Belanda juga menerapkan pajak tanah dan pacth stelsel.

Pada tahun 1860-1870 tercatat bahwa, jumlah

pemungutan pajak tanah di Madiun mencapai kurang

lebih empat juta gulden atau rata rata empat ratus

ribu gulden per tahun. Selain pajak tanah,

pemerintah Belanda juga memungut pajak pacth stelsel

yang dilakukan melalui sistem lisensi. Pajak tersebut

berkenaan dengan aktivitas perdagangan dan

konsumsi opium. Adapun penggunaan sistem lisensi

tersebut bertujuan untuk mempermudah

pengumpulan pajak penjualan opium, pajak

minuman keras, penyembelihan sapi, penyembelihan

babi, pegadaian, penjualan tembakau, penjualan

garam, penjualan ikan (di wilayah pesisir), penjualan