Page 3 - TM2 Ekopang

Jadi memilih pilihan 1, adalah karena mempunyai opportunity cost paling besar karena
setelah pendidikan sarjana ditempuh sebagian besar akan mempunyai peluang
mendapatkan gaji lebih besar dari pada yang bekerja dengan pendidikan SMA walaupun
sudah bekerja bertahun-tahun.

Bagaimana pilihan Anda, jika memiliki 3 alternatif, pilihan mana yang harus diambil?

Kasus 2: 1. Investasi dalam bentuk depositi dengan net benefit sebesar 15 juta rupiah
2. Investasi dalam bentuk reksadana dengan net benefit sebesar 23 juta rupiah
3. Investasi dalam bentuk ORI (obligasi retail Indonesia) dengan net benefit
sebesar 11 juta rupiah

Dari 3 pilihan di atas, yang manakah menjadi pilihan terbaik?
Benar, jika pilihan Anda adalah pilihan 2. Pilihan 2 memiliki opportunity cost yang paling
besar yaitu investasi di reksadana yang jika tidak dipilih maka akan kehilangan manfaat
sebesar 23 juta rupiah.

Dari kasus di atas masih fokus dasar pemilihannya pada biaya yang harus dikorbankan
baik yang tersirat (biaya yang dapat diukur dengan sejumlah nilai satuan atau nilai pasar
atau biaya yang tertulis di atas kertas) maupun yang tidak tersirat. Di dalam
kenyataannya banyak faktor yang mempengaruhi preferensi seseorang tidak bisa
diukur dalam satuan uang, misalnya kepuasan batin, prestige, dan lain sebaagainya.

Pada gambar di bawah ini, adalah mekanaisma suatu pilihan harus dibuat oleh
seseorang seperti ditunjukan pada gambar di bawah ini.

(Sumber: Anggita Cinditya, Seni Memilih dalam Ekonomi. Komapasiana). Seni
Memilih dalam Ekonomi - Kompasiana.com.

Bagaimana kalau alternatif yang harus dipilih individu adalah pilihan makanan/pangan?

Baberapa faktor yang harus diperhatikan pada setiap individu dalam melakukan
pemilihan makanan, yaitu:

1. Preferensi terhadap makanan