Page 22 - DIGITAL MODUL PAI E BOOK KU
P. 22

22


               dalam Islam ada Iman, cinta tanah air merupakan bagian dari keimanan kita sebagaimana dalam
               hadis berikut ini

                                                             ِ
                                                       َ
                                                         ِ نماْيلا  َ نم  ِ نَطولا  ُْ بُح
                                                                  َ
                                                         ِ
                                              “Cinta tanah air bagian dari iman.”
               Terkait anjuran untuk mencintai tanah air, Nabi memberikan sebuah contoh teladan dalam sebuah
               hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam Shahih Bukhari juz 3 halaman 23:
                                  َ ِ
                                                                         ة
                                         َّ
                            َّ
                                                                                                     ُ
                                                                                           ِ ْ
                                                              ِ
                           ،َلمسو ه   يلَع ُالله لى َ ص  ِ بَِّنلا نَأ « َّ   ،ُهْنَع  َُّ للَّا  َ ضِر  ة سَنَأ  ْ نَع ،ديَ ُ حْ  ْ نَع ،ةرَفْعج  ُ نب ُليعاَسْا اَنَثَّدح ،ةبيَتُق اَنَثَّدح
                                                                                                             َ
                              َ
                                                                                                      َ ْ
                                                                                                  َ
                                                               َ
                                            َّ
                                                                                    َ ْ
                                 ْ َ
                                                                          ْ
                                                                                              ِ
                                                 ة
                                                                                                    ِ ِ
                                                                 َ ِ
                                                      َ
                                                                          ِ ِ َ ِ
                                           ِ َ
                                                                                       َ
                                     اَبُّح  ْ نم اهكرح ةَّباَد لىَع  َ ن َ كَ  ْ ناو ُهَتلحار عَضوَأ ،ةَنيدلما تارُدُج لَا     ر َ ظَنَف ،ةرَفس  ْ نم مدَق اَذا  َ ن َ كَ
                                      ِ  »
                                            َ
                                              َّ َ
                                                                                                      َ
                                                              َ
                                                                   َ َ ْ
                                                                                  َ
                                                                                         َ
                                                                                                 َ
                                                             ِ                          ِ                  ِ
                        “Ketika  Rasulullah  hendak  datang  dari  bepergian,  beliau  mempercepat  jalannya
                        kendaraan  yang  ditunggangi  setelah  melihat  dinding  kota  Madinah.  Bahkan  beliau
                        sampai menggerak-gerakan binatang yang dikendarainya tersebut. Semua itu dilakukan
                        sebagai bentuk kecintaan beliau terhadap tanah airnya. ” (HR Bukhari).
                       Al-Hafidh Ibnu Hajar al-‘Asqalani dalam Fath al-Bari juz 3, hal.705,  menjelaskan bahwa
               hadits tersebut menunjukan keutamaan Madinah dan dianjurkannya mencintai tanah air serta
               merindukannya”. Dalam konteks Indonesia,  mencintai dan  menjaga kemerdekaan RI, menjaga
               Pancasila,  menjaga  Bhineka  Tunggal  Ikha,  menjaga  NKRI,  dan  menjaga  Undang-undang  1945
               adalah bagian dari iman dan agama.
                                                               نالدبلا ترمَ نماطالا بحبف ءوسلا لدب برمخ نطولا    بح لول
                        Sayyidina Umar berkata: “Seandainya tidak ada cinta tanah air, hancurlah negara yang
                        terpuruk. Dengan cinta tanah air, negara akan Berjaya.”
               Dengan kecintaan terhadap tanah air, setiap orang memiliki keinginan untuk menjadikan tanah
               airnya maju, aman, dan damai. Dengan cinta tanah air, seseorang tidak menginginkan bangsanya
               hancur, terpecah belah, penuh konflik, dan saling bermusuhan.

               ISLAM DAN KEMAJEMUKAN (PLURALITAS)

                                                                                   َ َ
                                            ِ ْ ُ ْ َ
                                                                       ْ ُ ْ
                                  ْ ُ
                                       ِ
                          ِ
                                                           ِ ِ
                                                                                       ِ ْ ُ َ
                       يِْبَخ     يلَع َ َّ للَّا َّ نا ۚ كُاَقْتَأ  َّ للَّا َدْنع كَُمركأ  َّ نا  اوُفراعَتل َلئابَقو باوُع ُ ق كُاَنلعجو  َ ثَْنُأو ةركذ  ْ نم كُاَنْقلَخ  َّ نَا ساَّنلا اَ ُْيَُّأ  َ يَ
                                                     ۚ
                                                        َ َ
                                                                                                  ُ
                                                               َ َ
                                                                          َ َ َ ٰ َ
                                                َ
                                 ِ                  ِ                                          ِ
               Wahai  manusia!  Sungguh,  Kami  telah  menciptakan  kamu  dari  seorang  laki-laki  dan  seorang
               perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling
               mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling
               bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27