Page 9 - MENGEMBANGKAN MEDIA dan TEKNOLOGI PENDIDIKAN Berbasis Media Cetak dan Grafis
P. 9
c. Hafalan. Beberapa dosen/instruktur seringkali menugaskan
mahasiswa
pelatihan untuk menghafal banyak fakta dan definisi. Praktik ini
mengakibatkan media cetak hanya sekedar alat
bantu untuk menghafal.
d. Kosa Kata. Beberapa media cetak menggunakan banyak kata, istilah
dan sketsa, yang sulit dimengerti dan kurang penjelasan.
e. Presentasi Satu Arah. Kebanyakan media cetak tidak saling aktif, jadi
pasif ketika digunakan.
3.
Ragam Media Cetak
Bahan cetak yaitu termasuk buku teks, buku fiksi dan non fiksi,
brosur (buku kecil, booklet, pamflet), booklet, panduan belajar, manual,
lembar kerja, dokumen Word. Buku teks adalah teknik yang harus
digunakan di setiap kelas. Sedangkan untuk bahan cetakan lainnya dapat
dipakai sebagai media tambahan untuk mempermudah siswa dalam
mengerti segala sesuatu yang telah dipelajari. Pada dasarnya jenis bahan
cetakan dapat dikembangkan sewaktu-waktu berdasarkan
perkembangan
karakteristik siswa/ mahasiswa, perubahan mata kuliah, atau berdasarkan
temuan terkini yang didapat melalui penelitian mendalam.9 Berikut ini ialah
ragam media cetak:
a. Buku Teks
Buku teks adalah pedoman belajar yang dipersiapkan khusus sesuai dengan
mata pelajaran atau mata kuliah, yang berisi konten yang harus dipelajari
pada waktu tertentu. Istilah lain yang sering dipakai dan merujuk pada buku
adalah novel, kamus, komik, ensiklopedi, kitab suci, biografi, dan
manuskrip. Semua ini bermanfaat untuk menunjang bahan ajar dan sumber
belajar.
8
Ibid., hlm. 52
9
Muhammad Yaumi, “Media dan Teknologi Pembelajaran”, (Jakarta: PRENADAMEDIA Group,
Cetakan ke-1, 2018), hlm. 107
6