Page 46 - BERFIKIR
P. 46

belakang rumah jadiin rumah ibadah ya". Karena merasa jadi
            tanggung jawab, ke 15 orang kampung itu cerita pada anaknya

            terkait  masalah  tersebut.  Anak  generasi  1  cerita  kepada
            generasi setelahnya, begitu terus sampe generasi 10. Dari tiap
            generasi,  pastinya  ada  yang  pindah  ke  luar  daerah  untuk
            mencari  nafkah  atau  kuliah.  Generasi  10  dari  ke  15  orang

            kampung tadi udah ga saling kenal lagi. Tapi walaupun begitu,
            mereka membawa cerita yang sama. Entah ada angin apa, salah
            satu generasi ke 10 dari pemilik sawah tersebut bernama si B
            menggugat tanah tersebut dan ingin merebutnya kembali. Dia

            meragukan kevalidan cerita sawah yang harus dijadikan rumah
            ibadah.  Akhirnya  dirundingkan  dan  setiap  generasi  10  di
            kampung tersebut menjelaskan cerita terkait tanah itu. Karena
            banyaknya  periwayat  kisah  dan  mereka  ga  mungkin  sepakat
            untuk berbohong (karena generasi 10 ga saling mengenal satu

            sama  lain  walaupun  sekampung,  karena  udah  pindah  ke  luar
            daerah),  akhirnya  si  B  kalah.  Inilah  yang  disebut  dengan
            konsep  tawattur.  (Yaitu)  suatu  cerita  yang  dituturkan  oleh

            banyak  orang  yang  tidak  saling  mengenal  tapi  membenarkan
            cerita tersebut.

            Kita  udah  bahas  konsep  tawattur.  Lalu  apa  hubungannya
            dengan  teori  konspirasi  coronavirus  yang  katanya  diciptakan
            oleh Bill Gates? Begini, saat ada orang afrika yang bilang 1 + 1

            = 2, kita bisa aja meragukan perkataannya. Tapi fakta ilmiah
            bisa  diuji  oleh  siapapun.  Kita  di  Indonesia  bisa  mengujinya
            sendiri  dan  mendapatkan  hasil  yang  sama.  Kemudian  datang


                                          31
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51